BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Lembaga Perlindungan Anak Indonesia [LPAI] Kota Pekanbaru prihatin dengan kasus ditangkapnya 12 anak di bawah umur tengah melakukan pesta narkoba di salah satu hotel di Sukajadi, Pekanbaru.
Ketua LPAI Pekanbaru, Widianto mengatakan pemerintah daerah harus konsisten menangani masalah ini. Termasuklah pihak keluarga, masyarakat, dan sekolah sebagai lembaga pendidikan.
“Pihak-pihak ini harus konsisten dalam melakukan penanganan yang holistik, terstruktur, dan terintegrasi dimulai dari penanganan preventif hingga kuratif,” ungkapnya, Rabu, 11 Desember 2019 di Pekanbaru.
“Saya berharap ke pihak kepolisian untuk lebih meningkatkan frekwensi razia sehingga masyarakat akan mendapatkan pembelajaran,” ungkapnya.
Penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang di kalangan generasi muda saat ini, menurut Widianto, memang semakin meningkat. Maraknya penyimpangan perilaku generasi muda ini sangat membahayakan keberlangsungan hidup bangsa ini di kemudian hari.
“Semakin hari semakin rapuh digerogoti zat-zat adiktif penghancur syaraf. Sehingga pemuda tersebut tidak dapat berpikir jernih. Akibatnya, generasi harapan bangsa yang tangguh dan cerdas hanya akan tinggal kenangan,” jelasnya.
Dia menjelaskan, masa remaja adalah masa yang rentan, biasanya mereka ingin lepas dari segala aturan-aturan dari orang tua mereka dan sangat loyal dengan teman sebaya dan akhirnya sebagai tempat pelarian yaitu dengan menggunakan narkotik, psikotropika dan minuman keras lainnya.
Lemahnya mental seseorang akan lebih mudah dipengaruhi oleh perbuatan-perbuatan negatif yang akhirnya menjurus ke arah penggunaan narkotik, psikotropika dan minuman keras lainnya. Oleh sebab itu, peran keluarga sangat penting dalam membimbing, mendidik, dan mengawasi anak-anak.
“Peran serta masyarakat juga sangat dibutuhkan dalam menciptakan kondisi lingkungan yang aman untuk anak dengan kegiatan-kegiatan positif. Apabila mendengar informasi dan/atau melihat kegiatan-kegiatan negatif yang dilakukan oleh masyarakat, segera dihentikan atau dilaporkan ke pihak yang berwenang,” katanya
“Sekolah juga perlu meningkatkan kewaspadaan terhadap anak-anak didiknya. Karena sekolah turut memberikan pondasi ahlak terhadap pemahaman dan pengawasan anak selama di sekolah.”
(bpc3)