BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Komoditi perkebunan masih menjadi bahan ‘jualan’ Pemprov Riau untuk ditawarkan ke pihak swasta. Sejauh ini di Riau ada 2 komoditi perkebunan dengan potensi besar, yakni sawit dan kelapa.
Gubernur Riau Syamsuar mengatakan, pada prinsipnya provinsi ini diuntungkan dengan kebun sawit dan kelapa terluas di Indonesia. Dia berharap sektor ini pun terus berkembang dengan hadirnya ‘pemain-pemain’ baru.
“Sawit dan kelapa sejauh ini masih menjadi komoditi unggulan kita dan masih sangat berpotensi untuk dikembangkan,” ujar Syamsuar, Kamis, 29 April 2021.
Pemprov Riau, kata Syamsuar, membuka ruang seluas-luasnya bagi para investor untuk menggarap kedua sektor itu, tidak hanya untuk membangkitkan perekonomian daerah, tapi juga diyakini akan mampu mengatasi masalah sempitnya lapangan pekerjaan bagi masyarakat.
Sebagai daerah penghasil sawit terbesar di Indonesia, Gubri mengatakan potensi ini memiliki banyak produk turunan sehingga memungkinkan jika menerima investasi dari daerah luar.
“Riau termasuk penghasil sawit terbesar di Indonesia, kami sangat menyambut baik jika ada ingin berinvestasi-investasi baru yang masuk terutama berkaitan dengan usaha-usaha turunan sawit apalagi turunannya,” harapnya.
Selain itu, jelas Syamsuar, Riau juga mempunyai kebun kelapa terbesar di Indonesia. Yang mana lebih kurang 500 ribu hektare produk kelapa berada di Kabupaten Indragiri Hilir.
Menurut Syamsuar masih banyak produk-produk turunan dari kelapa yang belum digarap secara maksimal. Oleh sebab itu, dia menekankan peluang bisnis pada komoditi ini pun sangat menjanjikan. (bpc2)