BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Direktur Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumda) Tirta Siak mengambil satu langkah yang sulit untuk mengurangi beban pelanggan.
Pemutusan sementara yang diakibatkan oleh kendala jaringan yang menuju pada daerah Pekanbaru Timur. Daerah Pekanbaru Timur yang dimaksud adalah Hang Tuah sekitarnya.
“Hal ini memang disebabkan oleh pipa kita yang sudah cukup berpengalaman, saya tidak bilang pipa tua tapi sudah cukup berpengalaman yang sudah mengaliri air sejak 1974,” terang Agung dalam sebuah kegiatan bersama GM Five di Batiqa Hotel pada, 13 Oktober 2022.
“Ada satu hal yang penting yang harus diketahui secara komprehensif, pengolahan kita itu ada di area jalan Kayu Mas, Tampan. Bagian ujung pipa itu daerah Pekanbaru Timur, kenapa tidak bisa mencapainya ? Karena saat ini tekanan pompa kita hanya 2,6 bar padahal idealnya untuk mencapai ujung jaringan harus 6 bar. Kita pernah menaikan tekanan pipa hingga 3 bar, secara bersamaan ada 6 titik pipa Jalur distribusi utama pecah,” tuturnya.
Dia mengungkapkan bagaimana belum memadainya jaringan yang ada saat ini untuk melayani pelanggan yang berada di area Hang Tuah dan sekitarnya.
Jaringan yang saat ini ada, belum mampu menjangkau area Hang Tuah yang memang memiliki kontur tanah lebih tinggi.
Jaringan pipa yang saat ini dimiliki oleh PDAM belum bisa menahan tekanan pompa melebih 3 bar, pembaharuan yang saat ini dilakukan secara bertahap diharapkan bisa segera dinikmati pelanggan Perumda Tirta Siak.
Keputusan yang disetujui oleh Agung Anugrah diambil agar pelanggan yang tidak mendapatkan air tidak perlu membayar biaya minimal pemakaian yang sebelumnya dikenakan, serta biaya pemeliharaan meter setiap bulannya.
Jika jaringan pipa yang sudah lebih baik dan memadai pelanggan – pelanggan yang tadinya mengajukan atau diajukan oleh petugas lapangan untuk diputus sementara tidak akan dikenai biaya apapun saat mengajukan penyambungan kembali.
Alfaroza, Manager IT Development Perumdam Tirta Siak menjelaskan terkait mekanisme untuk Pemutusan Sementara yang memiliki dua cara diantaranya, pelanggan yang langsung mengajukan kepada frontliner atau rekomendasi dari petugas.
“Nanti ada dua cara, yang pertama pelanggan datang untuk mengajukan pemutusan sementara dengan mengisi formulir atau ada laporan dari petugas bahwa daerah ini sudah tidak mendapatkan air selama berbulan-bulan, baik di area Pekanbaru Timur ataupun beberapa daerah lainnya, untuk pemutusan ini tidak dipungut biaya apapun hanya saja nanti akan diverifikasi oleh petugas kita, apakah ini benar terdampak dengan jaringan yang belum memadai atau tidak,” ungkapnya.***