BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — AMPHURI menghormati keputusan pemerintah yang kembali mengeluarkan kebijakan menutup perjalanan umrah, seiring dengan peningkatan kasus penyebaran Covid-19 varian Omicron.
Bendahara Umum AMPHURI Tauhid Hamdi berharap, pembatasan perjalanan ini tidak hanya diberlakukan terhadap para penyelenggara umrah semata, melainkan semua kegiatan yang berkaitan dengan perjalanan ke luar negeri harus dibatalkan. “Sehingga tidak ada diskriminatif,” katanya.
Dia menambahkan, terhadap para pimpinan PPIU yang telah berangkat ke Tanah Suci Mekah diharapkan bisa mempelajari, dan mengetahui kondisi dan apa-apa terkait aturan-aturan umrah yang diberlakukan Saudi di masa pandemik ini.
“Sehingga, papa pimpinan perusahaan ini ketika mereka pulang dari Saudi, bisa menyosialisasikan kepada para jemaahnya, tentang hal-hal aturan berlaku di Saudi Arabia,” ungkapnya.
Sementara itu, Dirjen Haji dan Umrah Kementerian Agama Hilman Latif mengatakan bahwa apa yang disampaikan AMPHURI, dalam hal ini pemerintah sifanya hanya memfasilitasi, dan ingin menerapkan satu sistem di mana para jemaah terlindungi.
“Bukan hanya pada saat jemaah berada di Saudi, tapi justru dari keseluruhan prosesnya terjamin dan standar,” ungkapnya. (bpc2)