BERTUAHPOS.COM, KUANSING — Bupati Kuansing Andi Putra terlihat meradang saat memimpin rapat mengenai rencana pelaksanaan vaksin gotong royong di daerahnya. Hal tersebut lantaran ada banyak perusahaan yang absen ikut dalam pertemuan itu.
Diketahui, rapat antara Pemkab Kuansing dengan pihak perusahaan terkait pelaksanaan vaksin gotong royong ini dilaksanakan di ruang multimedia, Kantor Bupati Kuansing, pada Selasa, 15 Juni 2021.
Ketika itu, Andi Putra mengabsen satu per satu perwakilan dari perusahaan yang hadir. Saat itulah diketahui ada perusahaan yang bahkan tidak mengutus perwakilannya sama sekali. Padahal undangan pertemuan ini atas nama bupati langsung.
“Vaksinasi, pencegahan hingga penanganan covid-19 adalah gerakan nasional yang langsung diinstruksikan oleh Presiden Joko Widodo. Saya mengundang saudara semua untuk mengkoordinasikan ini, sebagai wakil dari pemerintah pusat. Apakah vaksinasinya sudah dilaksanakan atau belum,” ketus Andi Putra.
“Jika belum apa kendalanya? pertemuan ini juga untuk mencarikan solusi bersama. Inilah maksud saya mengundang bapak/ibu perusahaan yang ada di Kuansing, agar perang terhadap covid-19 ini dilakukan secara bersama,” tegasnya.
Diketahui, sejumlah perusahaan yang tidak mengutus perwakilannya dalam pertemuan itu yakni PT. Duta Palma, PT. Citra, SAR, Wanasari, UKM, Wanajingga, dan Cerenti Subur tidak hadir sama sekali, saat diabsen olehnya.
Dia kemudian meminta kepada instansi yang mengurus soal perizinan usaha untuk memberikan teguran kepada perusahaan – perusahan tersebut sesuai regulasi dan ketentuan berlaku. (bpc10)