BERTUAHPOS.COM, PANGKALAN KERINCI – Sekolah Menengah Pertama (SMP) Global Andalan menerapkan proyek berbasis program Sustainable Development Goals (SDGs) sebagai tugas akhir siswa kelas IX (sembilan) tahun 2022. Program ini bertujuan mengajarkan siswa berpikir kreatif, peduli dan mampu menciptakan solusi pada setiap permasalahan. Sekolah SMP Global Andalan merupakan salah satu sekolah binaan PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP).
Kepala Sekolah SMP Global Andalan, Adven Daeli mengatakan program SDGs atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan yang disusun oleh Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) untuk mengatasi masalah sosial ekonomi negara-negara di dunia ini telah dimasukkan ke dalam kurikulum pendidikan sejak tahun 2020.
“Selama setahun terakhir, siswa mulai mencari ide terkait 17 tujuan SDGs. Setelah itu mereka mulai mengembangkan ide tersebut, membuat karya, berkunjung ke lapangan, melakukan wawancara dengan narasumber secara langsung, membuat dokumentasi dan terakhir mempresentasikan hasil karya mereka sebagai tugas akhir di depan audiens, para guru dan orang tua siswa,” Jelas Adven ketika dihubungi, Kamis, (19/5/2022) di Pangkalan Kerinci.
Adven berharap kegiatan proyek pembelajaran mengenai implementasi SDGs ini terus dilakukan perbaikan dan dimulai lebih awal dari kelas yang lebih rendah. Hal ini agar pengalaman belajar dapat dikembangkan lebih luas dan mewujudkan pembentukan karakter profil pelajar Pancasila.
“Apresiasi saya kepada seluruh guru pembimbing yang telah mencurahkan ide dan pikirannya untuk mewujudkan implementasi SDGs untuk diintegrasikan dengan kegiatan pembelajaran,” ujarnya.
Ada sebanyak 7 proyek SDGs yang dilakukan oleh 92 siswa kelas sembilan. Salah satu kegiatan terkait SDGs yang dijalankan adalah Local Pride Batik Bono. Proyek ini mempromosikan Batik Bono sebagai salah satu cinderamata populer Anugerah Pesona Indonesia (API) yang akhirnya berhasil menjadi juara 2 API 2022.
“Objektif dari proyek kami ini untuk mendukung pelaku UMKM agar sejahtera dan bisa menciptakan lapangan kerja bagi banyak orang serta agar generasi muda seperti kami ikut bangga memakai produk lokal,” ungkap Nasywa, Ella dan Duma yang berkarya melalui video sinematik, twibbon dan poster promosi batik berciri khas Ombak Bono ini.
Proyek lain yang digagas oleh beberapa siswa adalah Remaja Cerdas Peduli Bahagia. Proyek ini mengangkat kepedulian siswa-siswi SMP Global Andalan untuk berkunjung ke SMP Negeri 6 Pelalawan, di Desa Sering. Mereka saling berinteraksi dan menyisihkan sebagian uang jajan untuk berbagi kebutuhan sekolah seperti buku tulis, buku bacaan, alat tulis, media belajar dan sebagainya. Sementara 5 proyek lainnya Karya Emosional, Kebugaran Jasmani, Miniatur Warisan Budaya, Peduli Sampah dan Pengolah Ubi Kayu Menjadi Makanan Bernilai Ekonomis Tinggi.
SMP Global Andalan menjadi salah satu sekolah pertama yang menerapkan program SDGs di Kabupaten Pelalawan. Sekolah binaan PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) ini berhasil menjadikan SDGs sebagai bagian dari tugas akhir siswa. Puncak acara pekan SDGs yang berlangsung pada 21 April 2022 lalu.
“Terima kasih kepada seluruh siswa kami, yang telah melakukan pembelajarannya secara sungguh-sungguh, berinteraksi dengan masyarakat dan lingkungan yang kontekstual sehingga dapat belajar langsung dari hal-hal yang konkrit dan dapat dikembangkan menjadi pengalaman belajar yang bermakna dalam kehidupan siswa,” pungkasnya. **