BERTUAHPOS.COM – Pemerintah Belanda akan mengembalikan benda sejarah dan harta Karun Lombok.
Jika hal tersebut terjadi, Pemerintah Nusa Tenggara Barat (NTB) siap menerima dan juga merawat benda sejarah yang dicuri saat Belanda menduduki Indonesia.
Ada beberapa jenis ‘Harta Karun Lombok’ peninggalan kebudayaan yang diambil oleh pemerintah Hindia Belanda dari penguasa kerajaan-kerajaan di Lombok, jauh sebelum kemerdekaan.
“Jadi awalnya kan kita ada kerajaan-kerajaan yang terpusat di Mataram, seperti Kerjaan Karang Asem Mataram. Berdasarkan catatan sejarah, memang juga terjadi penaklukan Puri Mayura Cakranegara Mataram. Sehingga banyak barang-barang yang diambi,” tutur Kepala Museum Negeri NTB , Ahmad Nuralam seperti dilansir dari Kompas.com
Ada beberapa jenis yang diambil oleh Belanda seperti perhiasan, manuskrip dan benda pusaka seperti keris.
“Kalau jumlahnya kami sendiri tidak tahu, berapa yang diambil saat era kolonialisme Hindia Belanda. Tapi informasi yang saya dapatkan yang paling banyak ada itu perhiasan, manuskrip lontar, dan senjata kris,” kata Nuralam.
Jika benda-benda bersejarah tersebut dikembalikan, ini akan menjadi sumber pengetahuan mengenai peradaban masyarakat Lombok dari masa ke masa.
“Itu adalah kepingan sejarah yang hilang tentang masyarakat Lombok. Artinya dengan benda-benda itu kita akan mengetahui situasi peradaban kehidupan masyarakat Lombok NTB baik pemerintahan, politik, ilmu pengetahuan dan segala halnya,” tuturnya.