BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat terjadi pergeseran puncak panen padi di Provinsi Riau. Hal ini berdampak terhadap turunnya luas panen padi di Riau tahun ini.
Kepala BPS Provinsi Riau Misparuddin menjelaskan luas panen padi pada 2021 di Provinsi Riau diperkirakan sebesar 55,54 ribu hektar. Jumlah tersebut mengalami penurunan sebanyak 9,20 ribu hektar atau 14,21% dibandingkan 2020 yang sebesar 64,73 ribu hektar.
Dia menambahkan, dari survei Kerangka Sampel Area (KSA), terjadi pergeseran puncak panen padi pada tahun 2021 dibandingkan 2020. “Puncak panen padi pada 2021 terjadi pada bulan Juli, sementara puncak panen pada 2020 terjadi pada bulan Maret,” ungkapnya dalam keterangan resmi sebagaimana dikutip, Senin, 15 November 2021.
Dijelaskan, angka realisasi panen padi sepanjang Januari hingga September 2021 sebesar 46,63 ribu hektar, atau mengalami penurunan sekitar 11,45 ribu hektar (19,72%) dibandingkan 2020 sebesar 58,08 ribu hektar.
Sementara itu, potensi panen sepanjang Oktober hingga Desember 2021 sebesar 8,91 ribu hektar. Dengan demikian, total potensi luas panen padi pada 2021 diperkirakan mencapai 55,54 ribu hektar, atau mengalami penurunan sekitar 9,20 ribu hektar (14,21 persen) dibandingkan 2020 yang sebesar 64,73 ribu hektar.
Adapun untuk luas panen tertinggi pada 2021 terjadi pada bulan Juli, yaitu sebesar 10,09 ribu hektar. “Untuk luas panen terendah terjadi pada bulan Mei yaitu sebesar 1,41 ribu hektar,” katanya. (bpc2)