BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengakui kalau potensi wisata budaya hanya memiliki pasar 30%. Untuk bisa merebut separuh dari pasar itu, Riau harus melakukan upaya keras dalam jualan wisata budaya.Â
Dia menyebut dari potensi wisata budaya di empat aliran sungai memang animo wisatawan tidak segencar lirikan pada potensi wisata alam, seperti dimiliki oleh provinsi tetangga. Namun demikian, dari total keseluruhan wisatawan ada pasar sebesar 30% bagi wisatawan tertarik dengan wisata budaya.
“Masa untuk merebut separuh dari pasar itu saja kita tidak bisa. Bicara wisata budaya ini memang tidak begitu menarik tapi pasarnya ada. Di Riau, wisata budaya itu kental. Makanya ini perlu dijual ke investor,” katanya, Senin (16/10/2017).Â
Untuk potensi wisata budaya sendiri hampir tersebar di 12 kabupaten dan kota di Riau. Masalahnya bagaimana pemkab setempat memberi kemasan dan melakukan prospek secara baik kepada calon investor.Â
“Mau atau tidak itu harus dilakukan kalau ingin potensi wisata budaya ini berkembang. Saya rasa memang perlu dibicarakan secara spesifik kepada calon investor bagaimana mereka bisa melirik potensi. Untuk hal lainnya semua sedang jalan,” sambungnya. (bpc3)