BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU– Baru sebentar terparkir, mobil agen Inti Selaras yang membawa elpiji 3 kg ke Pangkalan Jupri di Jalan Pepaya langusng mengundang warga. PAntauan kru bertuahpos.com, puluhan warga mulai berdatangan, RAbu (30/09/2015) sore.
Uni, seorang warga yang berada di sekitar mengatakan sudah hampir seminggu ini mencari gas tidak kunjung ketemu. “Kalaupun ada harganya mahal Rp 30 ribu satu tabung, mana kuat kita,” katanya.
Uni mengatakan dirinya dapat info ada gas yang datang di Pangkalan dari warga lain. “Dari tetangga, katanya sudah datang gas. Makanya langsung ke sini takut gak kebagian,” sebutnya.
Hal serupa disampaikan Abdul yang juga ikut mengantre. “Harus ditunggu, kalau gak bisa gak dapat,” katanya.
Jupri pemilik pangkalan tersebut menuturkan gas memang cepat habis. Hal itu dikarenakan yang membeli gas tidak hanya dari sekitar panagkalan. “Tetapi sekarang sudah kita batasi, kalau warga sini yang boleh beli,” sebuntya.
Pantauan di lapangan rata-rata warga masing-masing membawa satu tabung elpiji bersubsidi. Namun ada juga beberapa di antaranya yang membawa dua tabung.
Pihak Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pekanbaru akan mengadakan operasi pasar (OP) pada Kamis (01/10/2015). Hal ini untuk menjawab kekhawatiran warga yang sedang kesulitan gas. “Kita sudah telpon Pertamina, dan katanya sedang diusahakan. Besok OP dilakukan seluruh kecamatan,” kata Kepala Bidang Disperindag Pekanbaru, Masirba H Sulaiman.
Irba menjelaskan kelangkaan gas elpiji di Pekanbaru sebab Stasiun Pengisian Bahan Bakar Elpiji (SPBE) untuk Pekanbaru tutup saat libur Idul Adha. Sehingga membuat gas yang seharusnya didistribusikan ke masing-masing agen yang diteruskan ke Pangkalan jadi tersendat. (Riki)