BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Hampir seluruh bangku kuliah di dalam ruangan dikeluarkan, lalu ditumpuk di halaman gedung Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum (Fasih) UIN Suska Riau. Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) dari fakultas itu memprotes kebijakan rektorat yang mengambil alih sistem pemilihan ketua DEMA mereka.Â
Rektor UIN Suska Riau Ahmad Mujahidin menunjuk langsung Ketua DEMA Fasih tanpa melalui proses demokrasi seperti yang mereka lakukan sebelumnya. Penunjukan Ketua DEMA Fasih oleh rektor dianggap sebagai bentuk pembunuhan demokrasi di dalam kampus.Â
Baca :Â Protes Pemilihan Ketua HMJ, Mahasiswa UIN Suska Riau Bakar Ban dan Hentikan Perkuliahan
“Kami tidak terima sistem seperti ini dijalankan oleh rektor. Ini merupakan bentuk pembunuhan demokrasi di kampus. Padahal kampus sejatinya adalah miniatur negara dan mahasiswa berhak memilih pemimpin mahasiswa denga sistem demokrasi,” ujar Nurhamidi Ketua DEMA Fasih
Protes yang mereka lakukan sudah diterima oleh pihak fakultas dalam hal ini Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan (Dr Maghfirah, MA). Kesepakatan dari pihak fakultas dengan mahasiswa bahwa pukul 14.00 WIB Siang ini fakultas akan mengeluarkan keputusan terhadap masalah ini. (Mg10)