BERTUAHPOS.COM – Sangat jarang disadari bahwa kenikmatan dunia telah membuat kita terlena sehingga mementingkan urusan dunia lebih banyak porsinya ketimbang bergelut dengan kepentingan akhirat.
Selama 11 bulan lamanya kita sudah bergelut dengan dunia, tapi Allah kemudian memuliakan 1 bulan yang di dalamnya disediakan banyak kebaikan. Hal itu tidak lain atas maha kemurahan Allah dengan membuka kesempatan kepada manusia untuk sejenak meninggalkan kesenangan dunia. Inilah hikmah Ramadan selanjutnya.Â
Baca :Â Kajian Zuhur: Hikmah Ramadan (Bagian 1), Kesempatan Angkat Derajat Takwa
Saat menjalankan ibadah puasa, seseorang akan berusaha meningkatkan takwa. Nah, caranya adalah melaksakan perintah dan menjauhi larangan. Dalam berpuasa umat Islam diminta untuk meninggalkan berbagai syahwat, makanan dan minuman. Itu semua dilakukan karena Allah. Dalam hadits qudsi, Allah Ta’ala berfirman. “Dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Kuâ€.
Ketika seseorang mampu meninggalkan kesenangan duniawi, maka dia mampu mengendalikan jiwanya. Rasa kenyang karena banyak makan dan minum, kepuasan ketika berhubungan dengan istri, itu semua biasanya akan membuat seseorang lupa diri, kufur terhadap nikmat, dan menjadi lalai. Dengan menjalankan puasa, jiwa pun akan lebih dikendalikan.
Selain itu, saat berpuasa seseorang akan sibuk memikirkan hal-hal baik dan sibuk mengingat Allah. Apabila seseorang terlalu tersibukkan dengan kesenangan duniawi dan terbuai dengan makanan yang dia lahap, hati pun akan menjadi lalai dari memikirkan hal-hal yang baik dan lalai dari mengingat Allah. (bpc3)