BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Gubernur Riau, Wan Thamrin Hasyim mengklaim semua persoalan utang piutang Pemprov Riau dengan beberapa pihak rekanan sudah kelar dibayarkan pada 2018.
Hal ini diungkapkannya kepada wartawan saat ditemui di pelataran gedung menara Lancang Kuning komplek perkantoran Pemprov Riau, Kamis, 20 Desember 2018 di Pekanbaru.Â
“Jadi Pak Syamsuar bisa tenang saat memimpin Riau karena semua masalah utang piutang sudah selesai. Ini yang kami perjuangkan bersama Pak Andi Rachman dan Pak Hijazi,” katanya.Â
Dia menambahkan, utang itu sudah lama, pada saat Gubernur Riau Annas Maamun dan Andi Rachman, menjabat sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, utang-utang tersebut masih ada.
“Macam-macam jenis utangnya,” kata Wan Thamrin Hasyim.Â
Dari Sekretaris Daerah Provinsi Riau, Ahmad Hijazi didapati informasi, total utang yang sudah dibayarkan itu sekitar Rp800 miliar. Pemprov Riau mulai melakukan upaya pelunasan utang ini pada 2015.Â
Diantara utang yang sudah dibayarkan itu, diantaranya utang eskalasi, Main Stadion, dan beberapa utang-utang lain eks-PON 2012, termasuk penyelesaian utang pada proyek pembangunan jembatan Teluk Mesjid.
Wan Thamrin tidak mempermasalahkan soal format pembayarannya, walaupun dalam bentuk cicilan, namun yang pasti, menjadi kebanggaan tersendiri baginya, sebab di masa dia melanjutkan masa kepemimpinan sebagai Gubernur Riau, masalah ini bisa terselesaikan.Â
Terkait soal kepemimpinan Syamsuar, Wan Thamrin Hasyim kembali menjelaskan tujuannya tidak lain agar di masa Syamsuar menjabat sebagai Gubernur Riau tidak lagi direpotkan dengan masalah masa lalu. “Dan ini merupakan hasil upaya kita semua,” sambungnya. (bpc3)