BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Sebanyak 670 ribu masyarakat Rohil hingga kini belum menikmati air bersih. Itu disampaikan Bupati Rohil, Suyatno kepada bertuahpos.com, di Pekanbaru, Selasa (19/6/2017).
Walau sebenarnya dari jumlah itu, sudah ada beberapa masyarakat menggunakan sumur bor. Tapi itu hanya nol koma sekian persen saja.Â
Dia mengatakan, Rohil masuk dalam salah satu daerah yang akan menerima Sistem Penyediaan Air Bersih (SPAM). Proyek strategis nasional ini akan dibangun akhir 2018.
“Kalau ini jadi, setelah berpuluh tahun barulah masyarakat Rohil bisa menikmati air bersih,” katanya saat diwawancarai bertuahpos.com.
Rohil sudah tandatangani kesepakatan bersama dan perjanjian kerjasama untuk proyek ini. Selain Rohil ada 2 lagi daerah yang akan dibangunkan pengolahan air bersih. Yaitu Dumai dan Bengkalis.
Baca:Â Rp 760 Miliar Anggaran Dikucurkan Untuk SPAM Durolis
Setelah sekian puluh tahun masyarakat Rohil tidak bisa menikmati air bersih, proyek yang menghabiskan anggaran sebanyak Rp 760 miliar ini, akan mewujudkan harapan masyarakat.Â
Di Rohil air bersih memang sulit, apalagi PDAM yang menyediakan air layak minum. Proyek SPAM ini akan mengolah air laut menjadi air layak minum, sehingga bisa langsung dikonsumsi masyarakat.Â
Pemkab Rohil sudah sediakan lahan seluas 7 hektare sebagai lokasi untuk pengolahan air bersih itu. Itu berada di Kawasan Tanah Putih, di Rohil.
“Untuk jalan akses masuk ke sana, kami masih akan melakukan permohonan kepada Pak Gubernur supaya bisa diperluas menjadi 20 meter,” tambahnya. (bpc3)