BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Musibah kabut asap yang menyelimuti Pekanbaru mulai berdampak pada penurunan permintaan bahan pokok. Sehingga pedagang menjadi enggan berspekulasi sebab khawatir merugi.
Â
Hal itu disampaikan Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pekanbaru Mas Irba Sulaiman kepada bertuahpos.com, Selasa (08/09/2015). Irba mengatakan penurunan tersebut terjadi karena banyak warga yang memilih berdiam di rumah. Khawatir dengan  saat
kabut asap ini.
Â
Penurunan permintaan bahan pokok itu telah terjadi semenjak satu minggu yang lalu. “Warga tidak mau keluar rumah karena kabut asap. Akibatnya, permintaan di pasar berkurang. Permintaan berkurang dan membuat harga bahan pokok turun,” katanya.
Â
Irba menjelaskan, bahan-bahan pokok yang turun, antara lain cabai merah yang biasa di jual Rp36 ribu kini, turun menjadi Rp 20 ribu sampai Rp25 ribu, daging ayam dari harga Rp26 ribu turun menjadi Rp22 ribu. Selain itu, umumnya seperti ikan dan sayuran juga mengalami penurunan.
Â
Sedangkan untuk distribusi sembako, Irba mengatakan kabut asap tidak terlalu berimbas pada harga-harga. “Memang biasanya malam hari mobil sampai sekarang subuh baru tiba. Tetapi itu tidak signifikan mempengaruhi harga, dibuktikan dengan tren harga yang turun hari ini,” sebutnya.
Â
Pihak Dinas Perindustrian dan Perdagangan saat ini masih melakukan diskusi dengan instansi terkait untuk menstabilkan permintaan. Hampir seluruh bahan pokok di Pekanbaru didatangkan
dari luar Riau, seperti Sumatera Barat dan Sumatera Utara. (Riki)