BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Pemerintah Provinsi Riau mulai pesimis dalam upaya mengatasi masalah kebakaran hutan dan lahan, serta asap di Riau. “Gimana lagi, kami sudah berusaha,” katanya.
Dia mengakui sejauh ini upaya yang sudah dilakukan Pemerintah Provinsi Riau dalam menangani persoalan asap serta kebakaran hutan dan lahan, sudah dilakukan semaksimal mungkin. Namun demikian tetap saja titik api bertambah.
Satuan tugas yang dibentuk sudah melakukan tugasnya secara optimal, bahkan 24 jam pantauan api terus dilakukan. Dia mengaku kondisi dan antisipasi kebakaran hutan dan lahan di Riau dipersiapkan sejak jauh-jauh hari. Salah satu penyebab, menurut Andi Rachman adalah, cuaca yang tidak bisa diperkirakan.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru juga sudah merilis, beberapa hari belakangan kualitas udara di Kota Pekanbaru tidak sehat.
“Titik api makin bertambah. Gimana lagi kami sudah berusaha. Posko sudah kita optimalkan. Pengawasan untuk kejahatan Karlahut, sepenuhnya kami serahkan kepada penegakan hukum. Yang jelas kalau ada laporan-laporan harus ditanggapi laporan itu,” tutupnya. (Melba)
Â