BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Meski sudah terbangun sampai 2.600 meter, landasan pacu atau run way Bandara SSK II masih belum bisa digunakan seluruhnya. Hal tersebut menjadi keluhan dari Dinas Perhubungan Provinsi Riau.
Terkait hal tersebut, GM Bandara Sultan Syarif Kasim II Jaya Tahoma Sirait turut menanggapi hal itu. Ia sendiri membenarkan bahwa landasan yang sudah dibangun mencapai 2.600 meter.
“Landasan yang dibangun sudah mencapai 2.600 meter, yang dimanfaatkan baru 2.400 meter. Memang kita harapkan 2016 ini sudah bisa digunakan, tapi masih ada persyaratan yang masih diproses,” katanya, Kamis (29/9/2016).
Persyaratan yang dimaksud oleh Jaya adalah masih adanya lahan warga yang perlu dibebaskan kurang lebih 2,5 hektare. Setelah itu, pihaknya juga harus memindahkan Instrument Landing System (ILS) dan
menyesuaikan panjang landasan.
“Ini masih dalam proses, kami targetkan selesai di Februari sudah selesai. Ketika bulan april sudah bisa digunakan,” sambungnya.
Sehingga dengan adanya pengoperasian landasan pacu sepanjang 2.600 meter tersebut, Bandara SSK II juga bisa menjadi Embarkasi Haji pada musim haji 2017 mendatang.
Program pembebasan lahan ini langsung dari anggaran Angkasa Pura II. Untuk bisa melakukan pembebasan lahan ini, pihaknya bekerjasama dengan Badan Pertanahan Nasional terkait kepemilikan tanah yang sah.
“Dari pemerintah daerah, kita berkordinasi untuk tata ruang dan pengawasan bangunan disekitar bandara untuk tidak mengganggu keselamatan penerbangan,” jelasnya
Selain itu, tower-tower yang dekat dengan bandara akan diminta untuk segera dipendekan. “Mau dipendekkan atau diapain terserah, yang penting kami minta jangan ada bangunan yang menggangu penerbangan,” tutupnya.
baca: Run Way 2.600M Belum Terpakai, Riau Pertanyakan Kinerja Airnav​
Penulis: Iqbal