BERTUAHPOS.COM (BPC), TEMBILAHAN – Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir percepat pembangunan berbagai infrastruktur yang ada di daerah pesisir Provinsi Riau itu melalui program prioritas Desa Maju Inhil Jaya (DMIJ), yang dinilai mampu mengembangkan desa setempat.
”Melalui program DMIJ ini percepatan pembangunan infrastruktur dan pemberdayaan ekonomi masyarakat secara integritas, berkualitas dan merata diharapkan dapat tercapai,” kata Bupati Indragiri Hilir Muhammad Wardan di Tembilahan baru-baru ini.
Ia menyampaikan pembangunan infrastruktur akan terlaksana hingga seluruh penjuru desa, termasuk perbaikan harga dan diversifikasi ekonomi perkebunan kelapa rakyat dimulai dengan regulasi yang lebih menguntungkan petani dan masyarakat.
”Program DMIJ ini dananya bersumber dari ADD, bantuan keuangan kabupaten, pajak dan retribusi daerah dengan total dana berjumlah Rp135 miliar dan telah dialokasikan ke desa-desa,” jelasnya.
Ia mengatakan bahwa pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir telah mengalokasi dana yang tidak sedikit untuk program DMIJ. Kategori desa mulai dari yang terendah, yaitu Swadaya mendapatkan anggaran sebesar Rp350 juta, sedangkan desa yang paling besar bantuan atau Desa Maju mendapat sebesar Rp1,2 miliar.
Maka dari itulah, dikatakannya jika sebuah desa masih dalam kategori Swadaya, maka masyarakatnya harus berusaha saling bekerjasama agar tingkatan penilaian desa mereka terus meningkat menjadi desa Swakarya, Swasembada, lalu menjadi Desa Maju.
Seperti dimuat Antarariau.com, dilansir bidikonline, ia mengakui memang tidak mudah dari Swadaya menjadi Swakarya, karena ada 80 indikator yang harus dipenuhi. Namun, ia yakin masyarakat akan bisa bergotong-royong untuk meningkatkan taraf hidup mereka dengan program stimulus dari pemerintah daerah tersebut.
”Jika dilakukan bersama-sama, saya yakin suatu desa dapat naik level setiap tahunnya hingga jadi Desa Maju,” ujarnya.
Ia memaparkan saat ini Desa Swadaya telah meningkat ke Desa Swakarya dan berjumlah 78 desa, masing-masing Desa mendapat alokasi dana sebesar antara diatas Rp500.000.000 hingga Rp700.000.000.
Desa Swasembada berjumlah 102 Desa, masing-masing Desa mendapat alokasi dana sebesar diatas Rp700.000.000 hingga Rp900.000.000.
”Desa Maju-Mandiri tercatat berjumlah 15 Desa, masing-masing Desa mendapat alokasi dana sebesar diatas Rp900.000.000,” sebutnya. (Adv)