BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Pemprov Riau mencatat pada tahun 2018 jumlah penduduk miskin di Riau meningkat. Pada tahun 2017 jumlah penduduk miskin di Riau sebanyak 496.390, meningkat jadi 500.400 pada tahun 2018.
Pelaksana Tugas [Plt] Badan Perencanaan Pembangunan Daerah [Bappeda] Provinsi Riau, Ahmad Hijazi menjelaskan. Meningkatnya jumlah penduduk miskin pada tahun 2018 seiring dengan tingginya jumlah pendatang miskin yang masuk ke Riau [migrasi].
“Pada tahun 2018, angkanya cukup banyak, sehingga dengan jumlah itu jika dihitung dengan total keseluruhan penduduk miskin ada tembahan, dari kaum migrasi,” ungkapnya, Selasa, 1 Januari 2018 di Pekanbaru.
Faktor lain jadi penyebab meningkatnya angka kemiskinan di Riau yakni turunnya harga komoditi unggulan sektor perkebunan seperti kelapa, karet, dan sawit.
Pengaruh turunnya harga komoditi sektor ini, cukup signifikan terhadap sumbangan angka kemiskinan di Riau, sebab masyarakat menggantungkan perekonomian keluarga pada kelapa, karet dan sawit. Sehingga jika terjadi penurunan harga secara cepat akan mengganggu perekonomian masyarakat.
Pemprov Riau mencatat, komposisi penduduk miskin di wilayah perkotaan sebesar 173.570 jiwa atau 6,35 persen. Sedangkan di wilayah pedesaan, jumlah penduduk miskin sebesar 376.860 jiwa atau 8,09 persen. Hijazi mengklaim kalau angka kemiskinan di Riau masih di baaah rata-rata nasional, yakni 10,15 persen. [bpc3]Â