BERTUAHPOS.COM (BPC) PEKANBARU – Siapa yang masih ingat dengan jajanan jajanan zaman dahulu?? Jajanan yang ada di generasi 80-90an ini tengah hadir di suatu perhelatan yang ditaja oleh Mahasiswa STP Riau, Minggu (31/1/2016). Dalam acara Dimensi Tempoe Doeloe.
Jajanan pada generasi tersebut seperti Coklat payung, Mie gemez,Es potong, Es parut, Kerupuk genepo, Es lilin, Kue sagon, Borobudur, Kerupuk jagung,Pendekar biru,Hot hot pop, Astor, Nyam-nyam,Mister pop, Permen hex, Nano nano,Permen karet, Magic pop, Coklat koin, Cokelat rainbow angka 8 dan masih banyak lainnya lagi. (baca: Meski Sehari, Taman Kaca Mayang “Hidup” Lagi )
Acara digelar merupakan suatu tujuan agar mengenang atau bernostalgia bersama dengan masa masa zaman dahulu. Khususnya bagi para remaja dan anak muda saat ini.
Menghadirkan permainan, jajanan, serta pameran benda benda asing yang terkenal pada era 80-90an masa lalu.
Menurut Nesti selaku panitia acara yang sedang menjaga stand untuk jajanan, mengaku untuk mendapatkan jajanan tersebut terbilang sulit. Khususnya untuk Pekanbaru, jajanan tersebut sudah langka, hanya beberapa saja. Selebihnya panitia mendapatkan di beberapa daerah yang ada di Kabupaten Siak. (Baca : Tua Muda Flashback ke Masa Lalu )
“Jajanan seperti ini udah sangat langka sekali di Pekanbaru, kami dapatin nya langsung dari kampung kampung, dan kebanyakan dari daerah Siak. Kami langsung pergi kesana belinya, kebetulan salah satu panitia berasal dari Siak,” ungkap Nesti kepada kru Bertuahpos.com, Minggu (31/1/2016).
Karena hanya tersedia stok yang terbatas, jajanan tersebut hanya bisa dinikmati atau dibeli sekitar pukul 15.00 sore.
“Kita nanti mulai jual nya sekitar jam 3, karena kalau udah bisa dijual sekarang, takutnya kehabisan stok sebelum acara selesai. Persediaan kami cuma yang kami pajang ini aja, karena dapatin nya susah,” ujarnya sambil tersenyum. (Baca: Bernostalgia ke Masa Kecil dengan Permainan Rakyat “Cakbur” )
Harga yang dibandrol untuk jajanan tersebut mulai dari Rp 500 sampai Rp 1000. “Kami berikan harga sesuai pada waktu zaman dulu, walaupun susah dicari, gak mungkin kan kami letak harga tinggi-tinggi, yang penting tujuannya dapat, yaitu mengenang dan menikmati jajanan dulu yang sekarang sudah tidak dapat ditemuin lagi,” tuturnya.
Tidak sedikit yang menanti dibukanya sesi jual beli jajanan zaman dahulu ini. Pantauan bertuahpos.com, semenjak dimulai nya acara sudah banyak yang mengincar jajanan tersebut. Dan ketika saatnya tiba, mulailah pengunjung berbondong bondong dan meramaikan stand jajanan yang telah disediakan panitia. (Baca : Sekolah Tinggi Pariwisata Ajak Nostalgia ke Masa Lalu )
“Senang sekali bisa temui jajanan ini lagi, udah gak pernah jumpa, akhirnya bisa menikmati ciki ciki, coklat dan lainnya. Gak sabaran mau beli nya, dan kenapa acaranya cuma satu hari ini aja. Semoga acara ini terus berkelanjutan,” kata Ica salah satu pengunjung. (Dilla)