BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Riau bekerja sama dengan Satgas PASTI Provinsi Riau menggelar sosialisasi guna memberikan edukasi terkait Waspada Investasi Bodong dan Pinjaman Online Ilegal kepada masyarakat.
Kali ini, sasaran sosialisasi adalah ratusan tenaga kesehatan (nakes) RS Awal Bros Group, dengan acara yang digelar di Aula Kantor OJK Riau pada Rabu, 6 Maret 2024
Kepala OJK Riau Endang Nuryadin, mengatakan bahwa tenaga kesehatan dalam memberikan layanan kesehatan, sering berhubungan dengan pasien dan keluarga. Melalui sosialisasi ini, diharapkan Nakes dapat menjadi duta literasi OJK kepada pasien dan keluarga, serta membantu meningkatkan literasi keuangan.
“Para Nakes yang telah mengikuti sosialisasi ini diharapkan dapat menjadi perpanjangan tangan OJK dalam upaya pencegahan investasi bodong dan pinjaman online ilegal,” ujar Nuryadin.
Dokter Fani Farhansyah, yang mewakili manajemen RS Awal Bros Group, mengucapkan terima kasih kepada Satgas PASTI Provinsi Riau atas penyelenggaraan sosialisasi ini.
Dalam konteks kemajuan teknologi dan jumlah karyawan RS yang mencapai 4.000 orang, edukasi tentang investasi bodong dan pinjaman online ilegal dianggap penting.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat, mengingat banyaknya godaan dan penawaran menggiurkan yang bisa menggoda karyawan. Dengan edukasi ini, diharapkan kita dapat lebih waspada dan terhindar dari risiko tawaran yang tidak aman,” tambah dr. Fani Farhansyah.
Sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik kepada tenaga kesehatan dalam mengelola keuangan pribadi mereka dan menjadi garda terdepan dalam melindungi masyarakat dari potensi kerugian akibat investasi bodong dan pinjaman online ilegal.***