BERTUAHPOS.COM, SANGIR – Demi mengejar target sejuta vaksin dalam rangka serbuan vaksinasi serta percepatan pemulihan Covid-19, Anggota Koramil 12/Sangir bersama Stakeholder yang ada melaksanakan kegiatan pengamanan Vaksinasi Nasional covid-19 yang masih berlanjut hingga hari ini kepada seluruh masyarakat.
Program pemerintah pusat dalam rangka menanggulangi dan mengurangi dampak pandemi covid 19 di seluruh tanah air adalah dengan memberikan vaksin kepada warga masyarakat sesuai dengan tahapan dan pekerjaan pelayanan publik bagi masyarakat. Vaksin saat ini ada yang sudah memasuki tahap dengan sasaran utama adalah masyarakat.
Dengan demikian untuk meminimalisir adanya kendala dalam program vaksin diberbagai daerah para aparat keamanan terus bersinergi dengan petugas kesehatan untuk melakukan pengawalan. Seperti halnya yang dilakukan oleh Personil Koramil 12/Sangir Kodim 0309/Solok yang mengawal pelaksanaan Vaksinasi di RTH Padang Aro Kecamatan Sangir Kabupaten Solok Selatan, Minggu, 11 Juli 2021.
Plh. Danramil 12/Sangir Peltu Turmizi menerjunkan beberapa anggotanya untuk terus mengawal dan mendampingi serbuan vaksinasi tersebut. Apalagi hari Ini dilaksanakan serentak hampir di seluruh Kabupaten/Kota.
Ia juga menghimbau dan mengajak masyarakat untuk di vaksin Covid-19, guna memutus mata rantai penyebaran Covid 19.
“Pengamanan kegiatan suntik Vaksin Covid-19 ini, untuk memberikan rasa aman kepada warga masyarakat agar dapat memberikan kekebalan serta imun tubuh yang sehat,” kata Plh Danramil.
Pemberian Vaksinasi dilakukan oleh petugas kesehatan, menurut Peltu Turmizi kegiatan Vaksinasi merupakan inovasi lintas instansi dan kami dari TNI khususnya Jajaran Koramil 12/Sangir Kodim 0309/Solok sangat mendukung program Vaksinasi yang merupakan program pemerintah.Sudah menjadi tanggung jawab kami selaku aparat Teritorial untuk melakukan pengawalan agar kegiatan dapat berjalan dengan aman dan nyaman.
“Pengawalan dilakukan guna mewujudkan kekompakan pelaksanaan tugas di lapangan antara TNI/Polri dan juga para petugas dari Tenaga Kesehatan (Nakes) Serta Stakeholder yang terlibat,” pungkasnya. (bpc19)