BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Sejumlah pedagang di pasar Palapa Pekanbaru terus saja mengeluhkan tentang harga Sembako yang belum bisa turun ke harga normal. Pasca lebaran Idul Fitri lalu hingga saat ini, harga sembako masih bertahan seperti harga saat mendekati momentum lebaran lalu.
Misalnya saja untuk harga beras kemasan ukuran 2 liter masih bertahan di harga Rp 25 sampai Rp 27 ribu per kilogramnya. Seperti yang diungkapkan Neli, seorang penjual sembako di pasar itu menyebutkan, untuk harga ini sudah bertahan sejak lama dan belum terjadi penurunan harga. Meski demikian para pedagang hanya menyebutkan bahwa harga tersebut masih normal.
“Sementara untuk harga minyak goreng kemasan untuk ukuran 1 liter berkisar pada harga Rp 14 sampai Rp 15 ribu,” ujarnya kepada bertuahpos.com, Senin (15/08/2016).
Dia menambahkan untuk harga beras asal Sumatera Barat terjadi kenaikan sedikit. Dari sebelumnya diharga Rp 12 terjadi kenaikan harga sebesar Rp 1000, menjadi R p13 ribu per kilogramnya. Sementara untuk harga dengan merek lain masih bertahan pada harga Rp 11 ribu sampai Rp 12 ribu per kilogramnya.
Namun yang lebih mengkhawatirkan yakni terjadi pada harga Gula pasir yang juga masih bertahan pada harga Rp 17 ribu per kilogramnya. Harga gula pasir belum ada tanda-tanda penurunan sama sekali, setelah mengalami kenaikan harga sejak awal puasa lalu.
“Kami sebagai pedagang tentu khawatir dengan kondisi seperti ini. Apalagi daya beli masyarakat sekarang sudah mulai menurun. Mereka banyak beralih pada komoditi lain untuk memenuhi kebutuhan rumah tangganya,” tambahnya.
Sementara untuk harga kacang tanah juga masih bertahan pada harga Rp 25 ribu per kilogramnya.
Penulis: Dilla