BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Pemerintah Provinsi (Pemporv) Riau hingga saat ini belum menerima Surat Keputusan (SK) penetapan Embarkasi Haji Antara Riau dari Kementrian Agama (Kemenag) RI, Senin (24/2/2020). Padahal surat usulan penetapan embarkasi haji antara Riau tersebut sudah lama disampaikan Pemprov Riau ke Kemenag RI. Namun hingga saat ini belum ada jawaban.
“Untuk pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji asal Riau tahun ini kita masih menunggu penataan SK dari Kementrian Agama,” kata Gubernur Riau, Syamsuar di Ruang Melati Kantor Gubernur Riau , Senin, 24 Februari 2020.
Syamsuar mengaku akan memerintah asisten 1 Sekdaprov Riau untuk menanyakan langsung ke Kemenag prihal belum adanya jawaban dari Kemenag RI terkait SK Penetapan embarkasi haji antara Riau.
“Nanti saya minta pak asisten 1 untuk mengecek kembali ke kementrian agama, karena sudah lama suratnya kita sampaikan belum juga ada jawaban,” ujarnya.
Menindaklanjuti perintah dari Gubri Syamsuar tersebut , Asisten 1 Setdaprov Riau, Ahmadsyah Harrofie mengungkapkan, pihaknya bersama dengan pihak terkait, termasuk Kanwil Kemenag Riau akan menggelar rapat bersama. Sesuai jadwal rapat membahas persiapan embarkasi haji antara Riau ini akan dilaksanakan Rabu besok. “Rabu besok kita rapat dengan pihak terkait, ” ujarnya.
Sementara terkait dengan belum diterimanya SK penetapan Embarkasi Haji Antara Riau, Ahmad Syah mengungkapkan, sejauh ini pihak Kemenag RI memang belum ada mengeluarkan SK penetapan embarkasi haji antara di semua daerah yang sudah mengajukan penetapan embarkasi haji antara ke Kemenag RI.
“Jadi bukan hanya di Riau saja, tapi semua daerah yang mengajukan permohonan penetapan embarkasi haji antara belum ada yang mendapatkan SK dari Kemenag, termasuk kita di Provinsi Riau,” ujarnya.
Berdasarkan informasi yang dirinya dapatkan dari pihak Kemenag RI, SK penetapan embarkasi haji antara akan dikeluarkan secara kolektif untuk semua daerah yang sudah mengajukan. Termasuk di Provinsi Riau.
“Informasinya dari pihak Kemenag RI SK itu baru akan dikeluarkan secera serentak bulan Maret. Itu nanti kolektif, jadi serentak semua daerah diserahkan,” katanya. (bpc3)