BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Wakil Presiden Jusuf Kalla mengecam pidato Netanyahu yang menyebutkan bahwa Israel adalah milik Israel. Menurut Jusuf Kalla, pernyataan Netanyahu adalah sebuah bentuk kesombongan yang berbahaya.
Sebelumnya, dalam pembukaa kedutaan AS di Yerusalem, Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu menyebutkan bahwa Yerusalem adalah milik Israel. Netanyahu juga menyatakan Yerusalem adalah ibukota Israel.
Baca:Â Bicara di Istanbul, Wapres JK Minta Negara OKI Bersatu Perjuangkan Palestina
“Pernyataan Netanyahu tersebut sangat berbahaya dan penuh kesombongan,” kata Jusuf Kalla (JK), sebagaimana dikutip dari republika.co.di, Sabtu 19 Mei.
JK juga meminta Israel untuk menghentikan pembantaian kepada rakyat Palestina. Dia menegaskan sudah cukup rakyat Palestina yang gugur di tangan tentara Israel. “Enough is enough,” tegas JK.
Selain itu, JK juga meminta negara OKI untuk meningkatkan lobi ke negara-negara dunia agar tidak mengikuti langkah Amerika Serikat memindahkan kedutaannya ke Yerusalem. Selain itu, JK juga menegaskan bahwa Indonesia tidak akan pernah meninggalkan rakyat Palestina berjuang sendiri.
“Seperti ditegaskan Presiden Soekarno tahun 1962, bahwa selama Palestina belum merdeka, maka selama itu juga Indonesia akan membela Palestina,” tegas JK. (bpc2)