BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Komoditas bahan makanan di Riau mengalami kenaikan terbesar yaitu 2,13 persen. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Riau Mawardi Arsyad, Senin (4/8/2014) mengungkapkan, Komoditas tersebut memberikan andil terhadap inflasi sebesar 0,48 persen.
Komoditas utama yang mengalami inflasi dan memberikan andil inflasi terbesar pada kelompok pengeluaran ini adalah daging ayam ras, pepaya, daging sapi, cabe merah, udang basah, kentang, ikan serai, ikan kembung, bawang merah, buncis, petai, minyak goreng, ikan nila, ikan mas, kacang panjang, dan sebagainya.
Dorongan inflasi di Riau semakin tinggi akibat adanya kenaikan indeks harga konsumen pada kelompok sandang sebesar 1,48 persen dengan andil inflasi sebesar 0,09 persen.
“Komoditas utama yang mengalami inflasi dan memberikan andil terbesar pada kelompok pengeluaran ini adalah sepatu wanita, emas perhiasan, baju kaos berkerah pria, baju kaos berkerah wanita, sepatu pria, sandal kulit pria, kerudung, sandal kulit wanita, baju kaos berkerah anak-anak dan sebagainya,†paparnya.
“Inflasi tersebut terjadi karena adanya kenaikan indeks harga konsumen pada seluruh kelompok pengeluaran dibandingkan bulan Juni 2014,†ungkapnya.
Berdasarkan hasil pemantauan BPS Provinsi Riau di Kota Pekanbaru, Dumai dan Tembilahan, pada Juli 2014 di Riau terjadi inflasi sebesar 0,96 persen.
Hal itu disampaikan langsung  Dikatakannya, laju inflasi gabungan 3 kota tersebut selama Januari-Juli 2014 (Inflasi tahun kalender) 2,85 persen, dan Inflasi Tahunan/Year on Year (Juli 2014 terhadap Juli 2013) 5,62 persen.(syawal)