BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Penyaluran Pembiayaan Ultra Mikro (UMi) di Riau pada bulan September 2023 mengalami pertumbuhan yang sangat positif, meningkat 58 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2022.
“Dalam pencapaian ini, sebanyak 98,67 persen dari pembiayaan UMi dilakukan dengan skema syariah,” kata Kepala Kanwil DJPb Provinsi Riau, Burhani AS di Pekanbaru, Rabu, 1 Novembr 2023.
Dia menambahkan, rata-rata penyaluran UMi di Riau juga mencatat pertumbuhan tahunan sebesar 10,7 persen (yoy), dengan nilai mencapai Rp5,05 juta.
Menariknya, hampir seluruh penyaluran UMi di Riau dikelola oleh PNM, dengan persentase mencapai 98,57 persen, sementara sisanya disalurkan oleh Pegadaian (1,16 persen), PT REFI, dan koperasi-koperasi linkage dari PT BAV.
“Hingga September 2023, total penyaluran UMi di Riau telah mencapai Rp205,79 miliar, memberikan bantuan finansial kepada 40.740 debitur,” sambungnya.
Tidak hanya UMi, penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) juga mengalami pertumbuhan yang signifikan di bulan September 2023, meningkat sebanyak 9,56 persen yoy menjadi Rp82,07 juta.
Sektor yang paling banyak mendapatkan dukungan KUR adalah sektor pertanian, perkebunan, dan kehutanan, dengan total pembiayaan mencapai Rp3,49 triliun yang diberikan kepada 42.917 debitur.
“Hingga September 2023, total penyaluran KUR di Riau telah mencapai Rp6 triliun dan memberikan bantuan keuangan kepada 73.100 debitur,” tuturnya.
Selain itu, jumlah dana pihak ketiga yang disimpan di bank-bank di Riau per Agustus 2023 mencapai Rp115,01 triliun. Sementara nilai kredit komersial yang berhasil tersalurkan mencapai Rp134,94 triliun.
“Ini menunjukkan perkembangan ekonomi yang kuat dan tumbuh di wilayah Riau,” ujarnya.***