BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Walikota Pekanbaru, Firdaus mengatakan usulan relokasi Bandar Udara (Bandara) Sultan Syarif Kasim (SSK) II sebenarnya sudah diusulkan sejak 2008.
Waktu itu, kata dia, Pemprov Riau sudah mengusulkan relokasi ke pemerintah pusat. Namun, belum disetujui pusat.
“Jadi sebenarnya dari 2008, relokasi SSK II itu sudah ada dilakukan kajian oleh pemerintah provinsi,” kata Firdaus, Kamis 19 Agustus 2021.
“Tapi belum mendapat persetujuan pusat. Pusat masih merekomendasikan untuk sementara tetap di kawasan Simpang Tiga,” tambah dia.
Relokasi ini sendiri dinilai mendesak, mengingat kapasitas SSK II hanya 4 juta penumpang per tahun.
Saat renovasi, penumpang 4 juta per tahun diprediksi baru tercapai di tahun 2025. Namun, prediksi tersebut meleset, karena pada tahun 2016-2017, kapasitas penumpang 4 juta per tahun sudah tercapai.
“Di dalam kajian AP (Angkasa Pura) II bersama Kementerian Perhubungan, 4 juta penumpang ini baru dicapai tahun 2025. Ternyata di 2016-2017, sudah tercapai 4 juta itu,” kata dia. (bpc4)