BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Hingga akhir Januari, kepastian dari Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KASAU) Dumai belum juga memberi keputusan soal persetujuan pembangunan rel kereta api.Â
Titik terangnya hanya itu. Awalnya Pemprov Riau dapat sinyal baik dari pihak KASAU Dumai, bahwa solusi untuk pembangunan jalur rel kereta api yang akan melintas menara radar pemantau milik TNI AU itu didesain ulang. Janjinya akhir Januari ini Pemprov Riau dapat jawabannya.Â
“Sampai sekrang belum ada. Kami juga masih menunggu. Semuanya sedang berproses,” ujar Sekretaris Daerah Provinsi Riau, Ahmad Hijazi, Selasa (31/01/2017).
Tahap awal rencana pembangunan lajur ini sudah digelontorkan sebesar Rp302 miliar, untuk pembebasan lahan dan pembanguan fisik. Namun sempat terkendala karena jalur itu akan melintas pada menara radar milik TNI AU di Dumai.Â
Sebelumnya, Asisten I Setdaprov Riau, Ahmadsyah Harrofie mengatakan akhir Januari ini keputusan itu diterima dari KASAU Dumai. Sebab ‎mereka sudah menyatakan setuju, tapi solusinya rel kereta api di bangun dan radar tidak terganggu.Â
“Solusinya master plan rel kereta api di lokasi itu akan di desain ulang. Jalurnya bisa dibelokkan ke samping atau jalur bawah tanah,” katanya. Sampai saat ini belum ada kabar dari KASAU yabg diterima Pemprov Riau terkait progres rencana pembangunan rel kereta api ini.Â
Penulis: Melba Ferry Fadly