BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Kasus kekerasan terhadap anak di Provinsi Riau ternyata cukup mengerikan. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Yambise menyatakan, kasus kekerasan terhadap anak di Riau, menempati posisi kedua di Indonesia, setelah Provinsi Jawa Timur.Â
“Inilah salah satu alasan mengapa Riau dipilih sebagai pelaksanaan HAN tahun ini,” katanya. “Selalu ada laporan kasus kekerasan anak di Riau. Itu bahkan hampir setiap hari,” tambahnya.Â
Dia menambahkan, kasus kekerasan terhadap anak itu dinominasi karena urusan rumah tangga dan tindakan itu terjadi di dalam rumah tangga sendiri. Mulai dari kekerasan fisik hingga pelecehan seksual.
Diantara, upaya yang dilakukan pemerintah dalam mengatasi masalah ini, yakni dengan melibatkan organisasi kemasyarakatan.
Selain itu, kata dia, pihaknya juga akan mengandeng sejumlah lembaga masyarakat lainnya yang berhubungan langsung dengan perilaku anak, seperti mendorong pemerintah akan segera melakukan blokir terhadap situs porno dan sejenisnya.Â
Hari Anak Nasional (HAN) tahun 2017 dilangsungkan di Provinsi Riau. Puncak perayaan yang berlangsung pada Minggu (23/7/2017) itu, dihadiri langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo dan disampingi Ibu Negara Iriana. Puncak HAN berlangsung di Gedumg Daerah, Jalan Diponegoro, Pekanbaru Riau. (bpc3)