BERTUAHPOS.COM, SIAK – Saat monitoring penyaluran beras miskin (raskin) di Siak, Jumat (06/03/2015), Mentri Sosial (Mensos) RI Khofifah menemukan adanya beras raskin yang berjamur.
Â
Namun M Yusuf Kepala Bulog Sub Drive yang membawahi Kabupaten Bengkalis, Siak dan Meranti membantah jika beras berlogokan Bulog itu menjamur.
Â
Ia menjelaskan, sebelum raskin itu didistribusikan ke Rumah Tangga Miskin (RTS), terlebih dahulu timnya melakukan verifikasi di gudang penyimpanan. Jadi yang ditemukan Mensos kemarin itu, masih layak untuk di
konsumsi.Â
Â
“Kemarin itu hanya gumpalan beras saja. Itu diakibatkan adanya air liur dari kutu beras. Kalau di gosok-gosok pakai tangan, bisa bersih,” ungkap Yusuf, ketika dihungi bertuahpos.com melalui selulernya, Sabtu (7/3/2015).
Â
Adanya raskin yang menggumpal itu dikatakannya, karena sudah lama dibiarkan di gudang. Sebelum dibagikan, sudah ada empat bulan terdiam di dalam gudang.
Â
Namun demikian, timnya setiap pekannya melakukan pengecekan dan pembersihan digudang agar hewan-hewan yang ada di basmi. Seperti penyemprotan hama, spraying dan lainnya.
Â
“Kita terima beras dari pula Jawa. Tapi sebelum kita salurkan, sudah kita sortir terlebih dahulu. Jika ada yang terlewat dari sortiran, maka Raskin itu bisa dikembalikan dan akan kita ganti dengan yang baru,” jelasnya. (syawal)