BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Pelaksanaan Embarkasi Haji Antara Provinsi Riau masih menyimpan banyak kekurangan. Hal ini diketahui berdasarkan evaluasi keberangkatan jemaah calon haji asal Riau melalui Embarkasi Haji Antara pada 2019.
Asisten I Setda Provinsi Riau, Ahmad Syah Harrofie mengatakan evaluasi ini kemudian dilaporkan kepada Kementerian Agama sebagai catatan untuk keberlanjutan pelaksanaan Embarkasi Haji Antara Riau untuk tahun 202Semua Pos0
“Kalau kita lihat secara umum 90% sudah sesuai dengan SOP yang sudah ditetantukan oleh Kemenag. Meski demikian juga ada beberapa catatan penting terutama dari sisi konsumsi kedatangan jemaah karena memang tidak ditanggung oleh Pemprov atau Kemenag. Yang seperti ini tetap akan menjadi catatan kita,” katanya, Senin, 30 Desember 2019.
Selain itu, kata Ahmad Syah, yang perlu menjadi perhatian dan masuk dalam catatan evaluasi yakni soal efisensi waktu keberangkatan. Keluhan lain dari jemaah soal ketersedian air bersih di asrama.
Pemprov Riau berencana akan menambah sumur bor di asrama Embarkasi Haji Antara Riau agar mempu mencukupi seluruh kebutuhan jemaah yang akan berangkat ke tanah suci tahun 2020. (bpc3)