BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Kabut asap yang masih pekat di Pekanbaru membuat beberapa pelayanan publik terganggu. Selain Dinas Pendapatan (Dispenda) sepi pembayar pajak, hal yang sama juga dialami Badan Pelayanan Terpadu Penanaman Modal (BPTPM) Pekanbaru.
Â
Hal itu disampaikan Pj Kepala BPT-PM M Jamil, Selasa (08/09/2015). Bahkan jumlah pengurusan izin di tempatnya berkurang. “Penurunan pasti adalah. Apalagi bagi masyarakat yang menggunakan kendaraan roda dua. Sejak ada kabut asap tebal ini, masyarakat yang mau berurusan dengan izin sudah tidak seperti biasanya lagi,†katanya.
Â
Hal tersebut sebab dampak kabut kiriman dari provinsi tetangga membuat masyarakat pekanbaru terkena berbagai penyakit salah
satunya Inspeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). Bahkan, akibat buruknya kabut asap
tersebut, masyarakat yang hendak mengurus perizinan di BPT-PM Kota Pekanbaru juga mengalami
penurunan.
Â
Dikatakan Jamil, jumlah masyarakat yang hendak mengurus perizinan di tempatnya berkisar 100 orang per hari. “Sejak kabut asap hanya diangka 20-30 orang perharinya. Sekarang
hanya sedikit sekali yang datang ke kantor BPT-PM,†katanya.
Â
Namun Jamil percaya kondisi ini tidak akan berpengaruh bagi investasi pemodal luar untuk Pekanbaru.  “Kalau investor memang belum ada yang membatalkan. Hanya masyarakat
pekanbaru saja yang jadi enggan datang langsung ke BPT-PM,†katanya.
Â
Ditambahkannya, walaupun cuaca di Pekanbaru masih belum sehat, namun pelayanan di BPT-PM tetap akan dibuka mulai dari jam 08.00 sampai 15.00 WIB. “Tetap kita buka dan berikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat yang ingin mengurus izin. Jadi tidak ada alasan bagi kami di BPT-PM untuk
menurunkan kinerja walaupun kondisi asap sangat tidak
sehat,†katanya. (Riki)