BERTUAHPOS.COM, SINGAPURA –Â Harga minyak dunia jenis West Texas Intermediate (WTI) bergerak fluktuatif pada transaksi hari ini (24/7). Data Bloomberg menunjukkan, pada pukul 11.15 waktu Singapura, harga kontrak minyak WTI untuk pengantaran September berada di posisi US$ 103,11 per barel di New York Mercantile Exchange atau turun 1 sen.
Kemarin, harga kontrak yang sama naik 73 sen menjadi US$ 103,12 sebarel. Dengan demikian, sepanjang tahun ini, harga minyak WTI sudah mendaki 4,8%.
Pergerakan liar harga minyak terjadi setelah data yang dirilis pemerintah AS menunjukkan supai minyak di poin pengantaran kontrak New York melorot ke level terendah sejak 2008 silam.
Berdasarkan data yang dirilis Energy Information Administration, cadangan minyak di Cushing, Oklahoma, turun 1,45 juta barel menjadi 18,8 juta. Ini merupakan posisi terendah sejak November 2008.
“Faktor yang mempengaruhi minyak belum berubah. Suplai minyak global masih terlihat sehat,” jelas Barnabas Gan, ekonom Oversea-Chinese Banking Corp di Singapura.
Menurutnya, perekonomian global diprediksi akan terus tumbuh. Kondisi itu menjadi alasan bagi investor minyak untuk mempercayai kenaikan harga minyak dalam jangka pendek.
Sementara itu, harga kontrak minyak jenis Brent untuk pengantaran September naik 11 sen menjadi US$ 108,14 per barel di CIE Futures Europe exchange.(Kontan)