BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU-Â Pemberitaan tentang cabai berformalin yang sempat tersiar beberapa waktu lalu ternyata masih menghantui pedagang sayur mayur di Pekanbaru. Para pedagang cemas, isu itu buat pembeli tak lagi berani berbelanja cabai.
Seperti yang disampaikan, Hendra seorang pedagang cabai di Pasar Pusat Pekanbaru. Hendra khawatir dengan adanya pemberitaan isu cabai berformalin. (Baca: Harga Cabai Stabil, Bawang Masih Tinggi)
Hendra berfikir nantinya akan berdampak pada pelanggan yang enggan membeli cabainya. Padahal cabai banyak peminat sebab punya peranan penting dan kebutuhan pokok rumah tangga apalagi rumah makan. “Waspada sajalah saya mbak. Saya jualan ini untuk keluarga saya. Tentunya saya memberikan hasil jerih payah dengan cara halal juga mbak,” katanya.
Hendra menyadari dalam berdagang memang ada resiko ruginya. “Jika cabai saya tidak di beli, otomatis cabai yang lama terletak akan membusuk, ya tentunya di buang itu kerugian namanya,” katanya. (Baca: Selain Bakso Sapi Mengandung Babi, Warga Pekanbaru Perlu Waspadai Kerupuk Boraks)
Namun Hendra enggan mempertahankan cabai yang dijualnya dengan memakai zat formalin. “Tidak harus memakai formalin mbak. Cabai yang saya jual akan dimakan juga oleh keluarga saya, tentunya dampaknya dengan saya dan keluarga. Tidak pernah saya kepikiran sejauh itu,” ujar Hendra kepada bertuahpos.com,(06/02/2017). (Baca: Ada Bakso Sapi Mengandung Babi, Polda Riau Lakukan Pantauan)
Untuk itu Hendra berharap ada imbauan dari dinas pertanian untuk pengecekan secara langsung atas berita formalin ini. Hendra sebagai pedagang cabai harus waspada juga atas pemberitannya tersebut. Hendra sendiripun memastikan bahwasanya cabai yang dia jual tidak mengandung formalin.
Karena adanya berita cabai formalin pembeli pun berbelanja hanya pada pedagang tertensu saja. “Kalau saya beli ke pedagang langganan yang jamin cabenya tidak pakai formalin,” kata Yani, seorang pembeli.
Penulis : Chaca