BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Bagi sebuah motor besar yang memiliki kapasitas mesin 250cc keatas, sistem pengereman menjadi salah satu bagian terpenting. Hal ini dikarenakan, pengereman sendiri bisa menjadi safety bagi pengendara.
Lalu, kapan saja pengendara motor besar harus melihat keadaan sistem pengereman kendaraannya? Berikut penuturan kepala mekanik Gege’s Workshop Verra.
“Secara umum, kondisi kampas bisa dilihat tampilan bisa, apakah dia masih tebal atau tipis,” katanya kepada bertuahpos.com, Kamis (17/11/2026).
Tapi biasanya jika motor besar sering dipakai, setiap jarak 1000 KM bisa dilakukan pergantian untuk kampas rem. Namun tidak menutup kemungkinan pergantian kampas rem motor besar dilakukan kurang atau lebih KM nya.
“Karena kalau dikaitkan dengan KM itu relatif. Karena kebanyakan sama orang motor besar itu hanya dijadikan pajangan bukan untuk kendaraan sehari-hari. Dan masing-masing motor biasanya mempunyai spesifikasi yang berbeda” lanjutnya.
Kesalahan pengendara dalam menggunakan rem juga bisa mempengaruhi motornya sendiri. Hal ini berbanding lurus dengan kapasitas mesin motor yang digunakannya. Semakin besar cc mesinnya, maka biasanya sistem pengeremannya lebih bagus dan sensitif.
Bukan hanya segi kampas rem saja yang harus selalu dicek oleh pengendara, kinerja rem mulai minyak rem apakah terjadi kebocoran rem atau tidal, perlu dilakukan pengecekkan secara berkala.
“Kalau mau pakai touring, sebelum jalan harus dicek dulu. Kalau minyak rem sebaiknya diganti setiap 15.000 KM. Kalau dibiarkan terlalu lama maka minyak rem mengikat air dan justru tidak bagus. Untuk minyak rem ini, sebaiknya menggunakan minyak rem dot 4 untuk motor besar,” lanjut Verra.
Selain itu, jelasnya, jika rem ada sedikit kesalahan, bisa membuat motor menjadi tidak nyaman. Motor besar ini remnya juga harus sensitif dan perangkatnya juga jauh lebih bagus dari motor kecil.
“Karena motor besar punya tenaga dan akselerasi jauh besar dari motor kecil, kalau rem tidak bagus, urusan safety akan menjadi berbahaya,” katanya lagi
“Jika sistem pengereman terjadi masalah, yang akan terjadi adalah bisa rem blong atau lengket. Dan ini selalu dialami oleh pengendara,” tutupnya.
Penulis: Iqbal