BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution meminta kepada seluruh masyarakat Riau untuk meninggalkan perdebatan soal Pemilu. Saat ini sudah waktunya memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa dengan menjauhi perbedaan pendapat yang berpotensi menimbulkan perpecahan rakyat.
“Perbedaan pendapata dalam politik itu lazim. Saat ini pemilu telah usai. Sekarah sudah waktunya untuk bersatu,” ungkapnya usai menjadi inspektur upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional di halaman kantor Gubernur Riau, Senin 20 Mei 2019.
Pesan khusus pemersatu bangsa ini diungkapkannya melihat fenomena dan gejolak politik saat ini yang dianggap masih memanas. Dia khawatir jika suasana seperti ini terus ddipelihara, maka tak menutup kemungkinan akan ada pengelompokan di tengah masyarakat setelah Pilpres.
“Saya mengajak, sebagai warga negera yang baik mari kita bersatu lagi. Pemerintah tentu mengimbau mari tinggalkan perbedaan itu, sehingga kedepan kita bisa membuat Riau semakin baik lagi,” pungkasnya.
Sekedar informasi, perolehan suara paslon nomor urut 02, Prabowo-Sandiaga mengungguli perolehan suara paslon 01, Jokowi-Ma’ruf di 12 kabupaten/kota yang ada di Riau. Prabowo mendapatkan 1,915,287 suara dari 12 kabupaten/kota yang ada di Riau. Sementara Jokowi mendapatkan 1,248,712 suara.
Terbaru, KPU Riau telah membacakan rekapitulasi suara di Kabupaten Bengkalis dengan perbedaan 42,394 suara. Di Bengkalis, Prabowo-Sandiaga mendapatkan 179,654 suara, dibandingkan Jokowi-Ma’ruf yang mendapatkan 137,260 suara.
Sebelumnya, KPU Riau juga telah membacakan perolehan suara di 11 kabupaten/kota yang ada di Riau. Di Kuansing, Prabowo-Sandi mendapatkan 126.434 suara, dan Jokowi-Ma’ruf mendapatkan 61.226 suara. Di Indragiri Hulu, Prabowo-Sandi mendapatkan 134.386 suara, sementara Jokowi-Ma’ruf mendapatkan 100.569 suara.
Di Kota Dumai, Prabowo-Sandi mendapatkan 92.373 suara, sementara Jokowi-Ma’ruf mendapatkan 66.334 suara. Kemudian, di Kabupaten Kampar, Prabowo-Sandi menang telak dengan 284.082 suara. Sedangkan suara Jokowi – Ma’ruf 123.274.
Selanjutnya, di Indragiri Hilir (Inhil), Prabowo-Sandi unggul dengan 202.862 suara, sedangkan Jokowi dan Ma’ruf Amin mendapatkan 134.433 suara. Di Rokan Hilir (Rohil), Prabowo- Sandi menang tipis dengan mendapatkan 165.639 suara, dan Jokowi-Ma’ruf meraih 148.215 suara.
Di Rohul, Prabowo-Sandi unggul dengan mendapatkan 160.064 suara, dan Jokowi-Ma’ruf 112.838 suara. Di Kepulauan Meranti, Prabowo-Sandi meraih 54.227 suara, dan Jokowi-Ma’ruf meraih 49.625 suara.
Sanjutnya, di Kabupaten Pelalawan, Jokowi- Ma’ruf Amin mendapatkan 83.716 suara, sedangkan Prabowo-Sandi 97.660 suara. Kemudian, di Siak, Prabowo-Sandi juga unggul dengan 125.489 suara, sementara Jokowi-Ma’ruf 104.975 suara.
Di Kota Pekanbaru, dimana Sandiaga Uno pernah tinggal, pasangan nomor urut 02 menang telak dengan mendapatkan 352.417 suara, dibandingkan Jokowi-Ma’ruf yang mendapatkan 126.247 suara.
Dengan demikian, di 12 kabupaten kota di Riau, total perolehan suara Prabowo berhasil mengalahkan perolehan suara Jokowi. Prabowo mendapatkan 1,915,287 suara dari 12 kabupaten/kota yang ada di Riau. Sementara Jokowi mendapatkan 1,248,712 suara. (bpc3)