BERTUAHPOS.COM – Hujan yang masih sering mengguyur Pulau Sumatera berdampak positif terhadap penurunan hotspot atau titik panas.
Pada Jumat 30 Agustus 2024, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan bahwa terdapat 76 titik hotspot, turun drastis dari ratusan titik yang terdeteksi sebelumnya.
Menurut Prakirawan BMKG Pekanbaru, Sanya total hotspot wilayah Sumatera ada 76 titik, dengan Provinsi Sumatera Selatan mencatat jumlah terbanyak yaitu 55 titik.
Sedangkan Bengkulu dan Jambi masing-masing empat titik, Sumatera Barat lima titik, dan Lampung, Sumatera Utara, serta Bangka Belitung masing-masing satu titik.
“Riau terdeteksi lima titik yang tersebar di Kabupaten Rokan Hilir dua titik, Kampar dua titik, dan Rokan Hulu satu titik,” kata Sonya.
Pemprov Riau tetap waspada dengan menetapkan status siaga darurat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), berdasarkan Surat Keputusan (SK) nomor: Kpts.293/III/2024 yang diteken oleh Penjabat (Pj) Gubernur Riau SF Hariyanto. Status siaga ini akan berlangsung hingga akhir November 2024.
Untuk mendukung penanganan Karhutla, BNPB juga menambah helikopter water bombing.
Helikopter yang di siagakan total ada delapan helikopter water bombing dan patroli dalam upaya penanganan Karhutla. Hujan buatan atau Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) juga masih dilakukan untuk mengurangi dampak kebakaran.