PEKANBARU — Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau mencatat nilai ekspor Riau Januari 2022 sebesar US$ 1,72 miliar, mengalami penurunan 2,91 persen dibanding ekspor Desember 2021.
“Demikian juga ekspor nonmigas Januari 2022 sebesar US$ 1,62 miliar, mengalami penurunan sebesar 2,76 persen dibanding ekspor nonmigas Desember 2021. Kontribusi seluruh ekspor Riau terhadap nasional sebesar 8,95 persen,” kata Kepala BPS Provinsi Riau Misparuddin, Selasa, 15 Februari 2022.
Dijelaskan, secara year on year, nilai ekspor Riau Januari 2022 mengalami kenaikan sebesar 11,67 persen dibanding ekspor Riau Januari 2021 yang mencapai US$ 1,54 miliar.
Kondisi yang sama juga terlihat pada ekspor nonmigas mengalami kenaikan sebesar 17,52 persen dibanding ekspor nonmigas Januari 2021 yang mencapai US$ 1,38 miliar.
“Nilai impor Riau Januari 2022 sebesar US$ 224,08 juta, mengalami penurunan sebesar 16,38 persen dibanding impor Desember 2021. Demikian juga impor nonmigas Januari 2022 sebesar US$ 222,19 juta, mengalami penurunan sebesar 3,88 persen dibanding impor nonmigas Desember 2021. Kontribusi seluruh impor Riau terhadap nasional sebesar 1,23 persen,” tambahnya.
Dijelaskan, secara year on year, nilai impor Riau Januari 2022 mengalami kenaikan sebesar 149,67 persen dibanding impor Riau Januari 2021 sebesar US$ 89,75 juta.
Demikian juga impor nonmigas mengalami kenaikan sebesar 150,65 persen dibanding impor nonmigas Januari 2021 yang nilainya sebesar US$ 88,65 juta.
“Sementara untuk kondisi neraca perdagangan Riau bulan Januari 2022 surplus sebesar US$ 1,49 miliar,” kata Misparuddin. (bpc2)