BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Covid-19 varian Omicron pada anak telah menjadi bagian lain yang sangat mengkhawatirkan. Sebagaimana kita ketahui bersama corona varian ini memiliki daya tular jauh lebih cepat jika dibandingkan varian Delta yang sebelumnya menyebar saat gelombang kedua.
Layaknya Covid-19 tidak mengenal usia. Penularan secara intens juga bisa terjadi pada anak. Lantas apakah tanda-tanda Covid-19 varian Omicron pada anak sama seperti gejala yang dialami oleh orang dewasa?
Menurut Dokter Patologi Klinik dari Siloam Hospitals Semarang dr. Nalurita Ng Sp PK, masyarakat harus semakin waspada akan setiap gejala yang mungkin terjadi pada anak terinfeksi Omicron.
Penting bagi kita untuk mencermati MIS-C—Multisystem Inflammatory Syndrome in Children. Ini adalah kumpulan sindrom yang diakibatkan oleh Covid-19 pada anak-anak.
“Jumlahnya memang sedikit. Tapi risikonya sangat fatal dan bisa memicu kematian,” ujar Nalurita seperti dikutip dari Liputan6.com.
Dokter Umum David Lloyd dari London Utara menerangkan bahwa kasus awal penularan Omicron pada anak mengungkap fakta setidaknya 15% dari mereka akan mengalami ruam pada kulit yang disertai dengan kelelahan fisik hebat, lalu sakit kepala hingga hilangnya selera untuk menyantap makanan.
The National Health Service (NHS) merilis ada tiga gejala Omicron pada anak lainnya yang mirip dialami orang dewasa. Gejala itu menunjukkan anak akan mengalami batuk berkepanjangan, diikuti dengan suhu tubuh tinggi, bahkan kehilangan indera pencium, atau rasa.
Itulah beberapa tanda yang dapat kita amati gejala-gejala Covid-19 varian Omicron pada anak. Oleh sebab itu untuk ayah dan bunda, tetaplah selalu waspada, serta pastikan selalu disiplin terhadap protokol kesehatan. (bpc2)