BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Branding ceremony Khas Pekanbaru Hotel digelar dalam rangka integrasi holding hotel BUMN, Sabtu, 20 November 2021. Jika sebelumnya hotel ini di bawah naungan Pegadaian dengan nama Pesonna Hotel Pekanbaru, seiring dengan dilaksanakannya branding ceremony secara resmi hotel ini memakai nama Khas Pekanbaru Hotel di bawah WIKA Realty dan dikelola oleh Hotel Indonesia Group (HIG).
General Manager Khas Pekanbaru Hotel Agus Juharto mengungkapkan, pengelolaan hotel ini sudah berpindah tangan sejak 18 Agustus 2021 lalu. Selama tiga bulan masa transisi, perubahan dilakukan secara bertahap hingga perubahan nama dan manajemen ditetapkan.
Pada prinsipnya, pria yang biasa disapa Toto ini mengungkapkan, tidak ada perubahan mendasar dengan beralih dan bergantian brand tersebut. Namun, jika sebelumnya hotel ini mengangkat lifestyle halal konsep, hadirnya Khas Pekanbaru Hotel lebih kepada muslim konsep. Dengan kata lain, jauh lebih bersahabat untuk tamu-tamu muslim ditunjang dengan fasilitas kamar yang lengkap.
“Muslim friendly lebih cocok dengan konsep wisata Syariah. Salah satu hotel bintang tiga yang telah komit dengan Muslim friendly adalah kami. Di kamar kebutuhan muslim dipenuhi. Kita berharap dengan hadirnya Khas Pekanbaru bisa menjadi katalis pariwisata di Pekanbaru dan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi daerah,” tuturnya.
Perwakilan dari HIG sebagai pihak yang mengelola, Andi mengungkapkan, dari seluruh rangkaian ada ada 21 hotel telah terintegrasi dalam holding BUMN, antara lain 11 hotel di bawah naungan PT. Hotel Indonesia Notuor (Persero), 9 hotel Pesonna dan satu hotel Kila Senggigi. Sebagai bagian dari integrasi ini, PT. WIKA Realty dipercaya sebagai induk holding hotel BUMN.
“Sementara untuk brand Khas yang didedikasikan pada hotel bintang tiga diharapkan dapat menjadi hotel yang memiliki karakteristik khusus dan istimewa yang tidak dimiliki oleh brand hotel lainnya,” ungkapnya dalam konferensi pers usia acara rebrending ceremony, di Pekanbaru.
Hadir dalam acara ini perwakilan dari Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Pemprov Riau, Perwakilan dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemko Pekanbaru, para GM hotel di Pekanbaru, penggiat kepriwisataan, asosiasi, beserta tamu undangan lainnya.
Sekretaris Dinas Pariwisata Kota Pekanbaru Ardiansyah Eka Putra dalam sambutannya mendorong industri pariwisata untuk terlibat langsung dalam upaya pemulihan ekonomi masyarakat di Pekanbaru.
“Seperti kita ketahui saat ini memang pelaksanaan kepariwisataan di Pekanbaru terus mengalami peningkatan seiring dengan longgarnya mobilitas masyarakat. Memang kita tengah berjuang secara masif untuk mengatasi pandemi Covid-19,” katanya.
Dia menambahkan dari sisi infrastruktur sudah cukup bisa diandalkan untuk untuk melayani para tamu di sektor industri kepariwisataan. Oleh sebab itu dia mengajak seluruh industri pariwisata di Pekanbaru untuk saling bersinergi dalam upaya pemulihan ekonomi masyarakat.
“Bagaimanapun, untuk saat ini kegiatan ekonomi dan pariwisata harus diselaraskan meskipun ini upaya yang sangat berat,” tuturnya. (bpc2)