BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Junta militer Myanmar membantah jika mereka terlibat dalam upaya pembunuhan dubes Myanmar untuk PBB, Kyaw Moe Tun.
Pada Jumat pekan lalu, aparat Amerika Serikat (AS) menangkap dua orang yang akan melakukan pembunuhan ke Tun.
Kedua tersangka itu diidentifikasi bernama Phyo Hein Htut berusia 28 tahun dan Ye Hein Zaw berusia 20 tahun. Keduanya tinggal di New York.
Dubes AS untuk PBB, Linda Thomas-Greenfield menyatakan upaya pembunuhan ini adalah upaya junta militer Myanmar menyungkirkan orang-orang yang menentang mereka.
Pernyataan Linda dibantah junta militer. Mereka menyatakan hal itu adalah kejahatan yang terjadinl di AS, dan tidak ada kaitannya dengan junta militer Myanmar.
“Myanmar menentang keras pernyataan perwakilan tetap AS di PBB Linda Thomas-Greenfield,” bunyi pernyataan junta militer, dikutip dari CNN Indonesia, Selasa 10 Agustus 2021.
Menurut junta militer, Tun sudah bukan lagi perwakilan Myanmar untuk PBB. Tun dituduh makar karena mendukung kelompok oposisi yang bergerak di bawah tanah melawan junta militer Myanmar. (bpc4)