BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Pemprov Riau menyatakan bahwa tidak semua pasien covid-19 di Pekanbaru dilakukan penjemputan. Mereka yang dijemput adalah pasien covid-19 yang tidak memenuhi standar isolasi mandiri (Isoman).
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir di Pekanbaru, Jumat, 16 Juli 2021. “Tidak semua pasien yang saat ini menjalani isolasi mandiri di rumah dijemput petugas dan dibawa ke tempat yang disiapkan oleh pemerintah daerah,” katanya.
Dia menjelaskan, pasien covid-19 yang dilakukan penjemputan oleh tim Satgas, yakni pasien yang disolasi mandiri di rumahnya yang tidak memenuhi syarat untuk dijadikan tempat isolasi mandiri. “Terhadap pasien – pasien seperti inilah yang dilakukan penjemputan dengan ambulance,” terangnya.
Dijelaskan Mimi, salah satu tempat isolasi mandiri yang dianggap tak standar, yakni lokasi antara ruang isolasi dan kamar mandi yang terpisah. Sehingga berpotensi akan menularkan pada anggota keluarga lain.
Termasuk, kamar dengan sirkulasi udara yang tidak bagus, ketersediaan air yang tidak memadai, dan aman dari ancaman bahaya lainnya.
Bagi mereka yang rumahnya memenuhi standar tersebut, maka pasien tetap bisa melakukan isolasi mandiri di rumah dengan tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan.
“Jadi 455 orang ini tidak semuanya dijemput, karena mereka ini kan sebagian ada yang sudah dibawa ke rumah sakit dan ada juga yang isolasi di rumah yang rumahnya memadai dan layak dijadikan tempat isolasi, itu tidak masalah,” kata Mimi
Mimi mengungkapkan, saat ini yang menjadi prioritas penjemputan adalah pasien Covid-19 yang isolasi di rumah yang tidak memenuhi standar untuk tempat isolasi.
Sehingga mereka harus dipindahkan ke tempat isolasi yang disiapkan oleh pemerintah daerah untuk menghindari terjadinya penularan kepada anggota keluarganya yang lain, atau bahkan bisa berdampak buruh terhadap kesehatannya yang berujung kematian.
“Sekarang yang prioritas itu yang isolasi mandiri di rumah yang tidak layak untuk isolasi, itu yang kita lakukan penjemputan hari ini,” ujarnya. (bpc2)