BERTUAHPOS.COM — Pecah bentrok antara Militer Myanmar dengan milisi bersenjata. Militer Myanmar dibantu dengan kendaraan tempur, sedang pasukan milisi hanya menggunakan senjata seadanya.
Diketahui bentrok itu terjadi di Mandalay, sebuah kota besar kedua di negara Asia Tenggara itu.
Sejak militer mengambil alih kekuasaan dengan mengkudeta pemerintah terpilih pada 1 Februari 2021 lalu, bentrok memang sering terjadi.
Pasukan militer Myanmar selalu menggunakan kekerasan — terutama kepada para pengunjuk rasa — yang menentang kekuasaan militer.
Terbentuknya milisi – milisi bersenjata juga merupakan respon atas tindakan keji yang dilakukan oleh militer.
Pertempuran antara militer dengan pasukan milisi terjadi di desa – desa kecil. Tapi milisi baru yang bernama People’s Defence Force di Mandalay mengatakan anggotanya merespon serangan angkatan bersenjata yang menyerbu salah satu markas mereka.
“Kami melakukan pembalasan salah satu markas geriliya kami diserbu,” kata salah satu unggahan di akun Facebook Maj.Zeekwat seperti dikutip CNN. (bpc2)