BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Pemerintah Provinsi Riau menjalin kerjasama antarprovinsi untuk menjaga ketahanan pangan Riau di tengah wabah corona. Sasaran kerjasama adalah provinsi surplus produksi pangan seperti Sumatera Barat.
Kepala Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura (DPTPH) Provinsi Riau Syahfalefi mengatakan kerjasama ini memaungkinkan kondisi ketahanan pangan Riau tetap terjaga. Dalam perjanjian itu, provinsi penghasil pangan menyepakati akan terus menyuplai kebutuhan pangan untuk Riau.
“Bentuk kerjasama ini merupakan salah satu strategi untuk menjaga ketahanan pangan Riau di tengah pandemi,” katanya, Jumat, 16 Oktober 2020 di Pekanbaru.
Dia menambahkan, upaya lain yang bisa dilakukan yakni memperkuat cadangan pangan dengan optimalisasi ketersediaan pangan di Badan Urusan Logistik (Bulog) Riau-Kepri. Hal itu juga sudah diatur dalam Pergub yang dikeluarkan oleh Pemprov Riau.
Dijelaskan, setidaknya ada empat lembaga akan bersinergi untuk memastikan kondisi ketahanan pangan Riau. Yakni Dinas Pangan sendiri, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, serta Dinas PUPR dan Dinas Perhubungan — terkiat kelancaran distribusi.
Upaya lain rencana akan dilakukan, yakni melibatkan TNI-Polri untuk mendorong masyarakat memanfaatkan lahan kosong untuk mengembangkan tanaman pangan, dan mengembangkan luas tanam pertanian terutama di sektor pangan.
Saat ini, produksi pangan Riau (beras) masih stagnan di 35% untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Pemprov Riau mengakui jumlah minus ini lantaran minimnya lahan yang dimanfaatkan untuk tanaman pangan.
“Hal lain yang bisa didorong, bagaimana masyarakat memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam berbagai jenis sayuran dan cabe. Setidaknya bisa untuk memenuhi kebutuhan pangan keluarga di tengah pandemi. (bpc2)