BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU — Politisi Partai Gelola Fahri Hamzah mengomentari persoalan antara buzzer dan Presiden. Dia tidak setuju kalau ada pernyataan bahwa fenomena buzzer dianggap sebuah gangguan.
“Dosa besar pada buzzer adalah bikin rakyat berantem sama Presiden. Tapi dosa besar Presiden adalah membuat rakyat berantem sesama rakyat. Presiden mana maksudnya ini?,” tulis Fahri Hamzah di akun instagramnya @fahrihamzah.
“Tapi saya tidak setuju fenomena buzzer dianggap gangguan. Demokrasi itu memang sistem bising, penuh laron karena bottom line-nya adalah freedom (kebebasan).
Dalam postingan itu, dia lebih menyalahkan respon pemerintah yang dianggap berlebih. “Orang-orang mengejar cahaya yang kini tersebar pada banyak lampu penerang jalan jadi saya lebih memilih menyalahkan respon pemerintah,” tulisnya.
Tulisan mengenai buzzer dan Presiden di posting Fahri Hanzah bersamaan dengan foto dirinya mengenakam kemeja merah sambil tertawa menutup mulut. Dia duduk di sebuah ruangan dengan pencahayaan seperti diatur. Di atas meja tempat Fahri duduk juga terdapat beberapa aksesoris. (bpc2)