Gubernur Riau, Syamsuar saat berkunjung ke salah satu daerah di Provinsi Riau – (Foto: dok.humas Pemprov Riau)
BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Sekretaris Daerah Provinsi Riau, Yan Prana Jaya mengatakan bahwa Gubernur Riau, Syamsuar telah mengirimkan sejumlah uang kepada mahasiswa asal Riau di Wuhan, China. “Pak Gubernur itu paling tak bisa mendengar orang kesusahan. Beliau pasti mau membantu,” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima bertuahpos.com, Rabu, 29 Januari 2020.
Namun, Yan Prana tidak menjelaskan angka pasti atau seberapa besar nominal uang yang dikirimkan Syamsuar untuk 6 mahasiswa Riau yang kini terisolasi di Wuhan. Dia mengungkapkan kegelisahan dari pihak keluarga mahasiswa itu juga dirasakan oleh Syamsuar. Oleh sebab itu bantuan tersebut disalurkan.
“Dari informasi yang kita terima, harga-harga mulai naik karena stok makanan mulai terbatas. Itu sebabnya, Pak Gubernur memberikan bantuan dana untuk meringankan beban mereka. Mudah-mudahan bermanfaat,” katanya.
Sebelumnya diberitakan bahwa WNI yang sebagian besar adalah mahasiswa sekarang tinggal di dalam asrama masing-masing. Mereka berada di bawah pengawasan rektor masing-masing. Sampai saat ini, diperkirakan ada sekitar 57 juta orang yang terkurung di beberapa kota di Tiongkok. Mereka tidak boleh keluar dan tidak bisa dievakuasi, karena tidak mendapat izin dari Xi Jinping, Presiden Tiongkok.
Menurut anggota Komisi I DPR RI Saiful Tamliha, saat ini seluruh WNI ada dalam keadaan sehat. Tidak ada yang terinfeksi virus corona. “Tapi tidak ada satu negara pun yang bisa mengevakuasi warganya. Bahkan Amerika dan Prancis tidak bisa. Xi Jinping tidak kasih izin. Mereka tidak mau ambil resiko,” tambah anggota Komisi I yang antara lain membidangi masalah luar negeri ini.
Selama masa inkubasi lebih-kurang 14 hari, masyarakat di Wuhan harus menahan diri untuk tetap di dalam rumah atau asrama, agar terhindar dari virus corona. Sejauh ini sudah ribuan orang terpapar virus corona dan sudah puluhan orang dikabarkan meninggal. (bpc3)