BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Deputi Bidang Koordinasi Kerawanan Sosial dan Dampak Bencana Kemenko PMK, Dody Usodo mengungkapkan ancaman musibah Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) merupakan ancaman nyata bagi bagi negara.
“Ancaman Karhutla itu nyata sehingga koordinasi antar kementerian dan lembaga perlu dilakukan lebih awal dan intensif agar risiko bencana Karhutla dapat diatasi secara maksimal,” ungkapnya dalam Rakor di Hotel Premiere, Jalan Jendral Sudirman, Pekanbaru, Senin, 15 Juli 2019.
Menurutnya, mengatasi “kejahatan” Karhutla, khususnya di Riau perlu penguatan antara pemerintah pusat dan daerah dalam menangani bencana musiman ini.
Sementara itu, Asdep Pengurangan Risiko Bencana Kemenko PMK, Iwan Eka, berkata masalah penangan Karhutla secara nasional membutuhkan manajemen penanggulangan bencana yang baik. Sehingga pihak-pihak yang dilibatkan mengetahui dan mengerti peran dan fungsi masing-masing.
Baca : Foto Wajah Dalang Karhutla Diminta Disebarkan Lewat Baliho
“Output rakor lnl adalah sinergi antara pemangku kepentlngan dalam penguatan manajemen penanggulangan bencana kebakaran hutan dan lahan serta meningkatnya kesiapsiagaan dan kesinambungan penanggulangan bencana di Provinsi Riau,” sebutnya.
Pihak Deputl Bidang Koordinasi Kerawanan Sosial dan Dampak Bencana Kemenko PMK menggelar Rapat Koordlnasl Sinergitas Pemerintah Pusat dan Daerah dalam Penanggulangan Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) mengingat tingginya potensi Karhutla menjelang puncak musim kemarau Agustus nanti.Â
Rakor tersebut membahas berbagai upaya antisipasi yang diperlukan daerah dalam menangani bencana. Pembahasan tersebut diantaranya terkait langkah antisipasi karhutla dan aksi lapangan oleh Direktur Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan Kementerian LHK.Â
Selain itu juga dibahas soal pemanfaatan teknologi modifikasi cuaca dalam upaya pembasahan lahan sebagai antlslpasl karhutla oleh Kepala Balai Besar Teknologi Modifikasi Cuaca BPPT.Â
Kemudian penyampaian integrasi SPM dalam penanggulangan bencana oleh Kepala Seksi Pasca Bencana Kemendagri. Pemamparan potensi bencana di Provinsi Riau oleh kepala Pelaksana BPBD Prov. Riau. Terakhir penyampaian prediksi cuaca tiga bulan kedepan untuk mengantlslpasl karhutla oleh Kepala BMKG Pekanbaru. (bpc3)