BERTUAHPOS.COM, JAKARTA— Selama puluhan tahun, para ilmuwan dibuat bingung dengan sebuah benda aneh bewarna putih, clocklike dari sebuah kapal yang karam di lepas pantai pulau Yunani Antikythera pada tahun 1901 silam.
Benda yang disebut ‘Antikythera Mechanism’ ini terdiri dari perangkat perunggu. Alat ini diyakini oleh peneliti bisa digunakan dalam memprediksi gerhana dan posisi letak bintang serta planet-planet. Para ilmuwan berpendapat, alat tersebut juga dipakai untuk mencatat waktu Olimpiade kuno.
‘Komputer pertama di dunia’ ini masih diperdebatkan oleh para peneliti, pembuat dan kapan dibuatnya. Â
Sebuah studi pada 2006 menyatakan, bahwa penanggalan di alat ini mencantumkan tanggal 150-100 SM. Namun demikian, riset terbaru dari para ilmuwan dari University of Puget Sound Washington dan Universitas Nasional Quilmes Argentina menyatakan, bahwa catatan waktu yang ada dalam kerangka perangkat itu mencantumkan waktu 205 SM.
Akhirnya, para ilmuwan menyimpulkan, benda itu berusia 50 hingga 100 tahun lebih tua dari yang diperkirakan sebelumnya. Bila itu terbukti, menurut peneliti, perangkat ini tidak bisa menerapkan ilmu trigonometri, yang muncul selama abad ke-2 SM. Bisa saja, alat ini menerapkan prinsip-prinsip ilmu hitung Yunani yang berpedoman dari kitab suci Bibel.
Untuk saat ini, misteri tentang perangkat kuno yang canggih ini tetap belum terpecahkan. Sementara, beberapa ahli justru menghubungkan pola pikir pemikir Yunani, Archimedes dan Hipparchus ke dalam alat tersebut. Studi baru menunjukkan hal tersebut terlalu dini untuk mengatakan dengan pasti.
“Kita tahu sedikit tentang astronomi Yunani kuno,” kata anggota sekaligus penulis studi Dr James Evans, profesor fisika dari Universitas Puget Sound, kepada The New York Times.
“Untuk sementara, kita mengaitkan dengan pemikir filosof dunia,†tandasnya.
Penelitian ini dipublikasikan dan dimasukkan dalam jurnal ilmiah, History of Exact Science, pada 15 November lalu.