BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pekanbaru mengklaim salah satu penyebab tidak selesainya permasalahan gepeng (gelandangan dan pengemis) di Pekanbaru dikarenakan tidak adanya pusat penampungan yang representatif.
“Tempat khusus untuk menampung gepeng yang telah ditertibkan hingga saat ini belumlah ada,” ujar Bustami selaku Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial kepada bertuahpos.com, Kamis 6 Desember 2018.
Bustami menjelaskan, selama ini gepeng hanya keluar masuk Kantor Dinsos Pekanbaru usai ditertibkan.
Menurutnya, apabila Pekanbaru memiliki tempat penampungan yang representatif, gepeng bisa memperoleh keterampilan dan bisa memanfaatkannya saat keluar dari tempat penampungan.
“Saat ini biasanya dua atau tiga hari sudah kita pulangkan. Tapi ya mereka (gepeng) pasti langsung putar kepala, ngemis lagi, bahkan ada yang berkali-kali kita tangkap, sama saja,” jelasnya.
Bustami menambahkan, pihaknya sebenarnya telah meminta kepada Pemerintah Provinsi untuk segera membangun tempat khusus penampungan gepeng bahkan sejak beberapa tahun terakhir.
“Kami sudah minta dari tahun (2017) lalu ke Dinas Sosial Provinsi Riau. Harapan kita segera dan bisa dibangun seperti yang ada di Surabaya. Di tempat penampungan, gepeng-gepeng nantinya bisa mendapatkan keterampilan dan edukasi. Kalau itu ada, pasti jumlah gepeng bisa berkurang,” pungkas Bustami. (bpc9)